Introducing
Your new presentation assistant.
Refine, enhance, and tailor your content, source relevant images, and edit visuals quicker than ever before.
Trending searches
Pencampuran Bahan Pakan Ternak Secara Manual (Pakan Penguat)
90
Pembuatan dan Pencampuran Pakan Ternak Secara Manual
(Pakan Penguat)
ASRORI NAIM S.Pt
SMKN 1 LUBUK DALAM
PENDAHULUAN
LANGKAH - LANGKAH PEMBELAJARAN
1. Menentukan prosedur yang tepat untuk mencampur bahan pakan ternak
2. Menentukan prosedur penimbangan dan pencampuran bahan pakan secara mekanis/manual
3. Menentukan hasil pencampuran bahan pakan ternak ruminansia
TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui diskusi peserta didik mampu menentukaan penimbangan bahan pakan ternak ruminansia dengan tepat
2. Melalui diskusi peserta didik mampu menjelaskan prosedur pencampuran bahan pakan ternak ruminansia dengan benar
3. Melalui diskusi, peserta didik mampu menentukan hasil pencampuran bahan pakan ternak ruminansia
PENILAIAN
SIMAKLAH VIDEO BERIKUT...
PENCAMPURAN PAKAN TERNAK
Fase 1.
Pembagian Kelompok
Pembagian Kelompok:
1.
2.
3.
Kelompok
Kelompok 1
Teknik pencampuran bahan pakan berpengaruh pada kualitas ternak yang dihasilkan. Mengapa hal tersebut dapat terjadi?
Kel. 1
Kelompok 2.
Apa tujuan dari pencampuran bahan pakan ternak?
Kel. 2
Kelompok 3
Menurut kalian, apa kelebihan dan kelemahan pencampuran pakan ternak secara manual?
Kel. 3
Apakah bisa terpenuhi kebutuhan nutrisi ternak ruminansia dengan menggunakan satu jenis bahan pakan saja.
?
Kebutuhan nutrisi pakan untuk ternak ruminansia, tidak dapat dipenuhi hanya dengan menggunakan satu jenis bahan pakan saja. oleh sebab itu Penyusunan ransum sangat penting dilakukan untuk dapat memenuhi kebutuhan nutrisi pada ternak.
?
Pencampuran manual
Pencampuran ini dilakukan dengan cara sederhana, menggunakan alat bantu yang sederhana pula antara lain sekop dan cangkul, dan sepenuhnya menggunakan tenaga manusia.
NEXT
Mixer Horizontal
Menggunakan mixer horizontal memiliki keuntungan antara lain: waktu mencampur relatif singkat, pengosongan/pengisisn lebih cepat, dan memungkinkan mencampur bahan cair.
Mixer Vertikal
Lama pencampuran dengan mixer jenis ini antara 15-20 menit.
Mekanis
Fase 2 Mendesain Proyek
Apakah kebutuhan nutrisi pada tiap periode pemeliharaan ternak berbeda? Apa yang membedakan?
Tentukan imbangan yang tepat untuk bahan pakan yang telah disediakan!
setiap kelompok menentukan komposisi bahan yang berbeda.
Fase 2
Peralatan yang dibutuhkan antara lain cangkul/sekop untuk mengaduk, terpal untuk mengaduk pakan yang akan dicampurkan, timbangan, dan bak.
Sedangkan bahan yang disediakan adalah konsentrat, bahan pakan tambahan berupa dedak, bungkil kopra dan kedelai giling.
Alat & Bahan
Rencanakanlah dengan kelompokmu!
kelompok 1.
Membuat pakan dengan kandungan PK 22% dengan basal mix berupa konsentrat PK 37% dan kedelai giling dengan PK 42,7%. Berapa banyak konsentrat dan kedelai giling yang dibutuhkan untuk menyusun pakan sebanyak 2 kg?
Kelompok 2.
Membuat pakan dengan kandungan PK 20% dengan basal mix berupa konsentrat PK 37% dan dedak padi dengan PK 12%. Berapa banyak konsentrat dan dedak padi yang dibutuhkan untuk menyusun pakan sebanyak 2 kg?
Kelompok 3.
Membuat pakan dengan kandungan PK 18% dengan basal mix berupa konsentrat PK 37% dan bungkil kopra dengan PK 15%. Berapa banyak konsentrat dan bungkil kopra yang dibutuhkan untuk menyusun pakan sebanyak 2 kg?
Hitunglah
Segi Empat Pearson
Rumus
Tahap 2
Fase 3. Menyusun Jadwal
Silahakan bagi tugas pada saat melakukan praktikum nanti!
Sebelumnya sampaikan hasil diskusi kelompokmu di depan guru!
Fase 3 & 4
Uji Homogenitas
Fase 4
Pencampuran pakan bertujuan untuk mendapatkan hasil pencampuran yang homogen. Namun, pada kenyataannya tidak mungkin diperoleh pencampuran yang mutlak homogen. Tingkat homogenitas pencampuran pakan dipengaruhi oleh beberapa faktor: karakteristik bahan pakan, karakteristik alat, waktu pencampuran, segregasi dan kontaminasi serta penambahan bahan cair.
Homogenitas merupakan salah satu indikator kualitas hasil pencampuran pakan. Secara fisik hasil pencampuran pakan bisa dikatakan homogen jika melalui pengamatan terhadap sampel-sampel yang akan diambil memiliki keseragaman warna dan sebaran partikel bahan pakan yang relatif merata.
Next!
Pakan yang homogen dapat diketahui dengan cara menganalisis kandungan nutrisi tertentu pada setiap sampel, jika hasilnya relatif sama/sama maka pakan tersebut dinyatakan sebagai campuran pakan yang homogen.
Next!
Faktor penyebab Homogenitas pakan
Fase 5
Tingkat homogenitas pencampuran pakan dipengaruhi oleh beberapa faktor: karakteristik bahan pakan, karakteristik alat, waktu pencampuran, segregasi dan kontaminasi serta penambahan bahan cair.
Variabel yang diukur
1. Sebaran partikel pada hasil campuran
2. warna hasil campuran merat/belum.
Variabel
Fase 5. Menguji Hasil
Fase 5
Fase 6. Evaluasi
Mempresentasikan hasil yang diperoleh saat praktikum.
Fase 6
Laporan!
Susun Laporan sesuai dengan format yang tersedia pada LKPD.
Tindak Lanjut
Laporan
Hasil Belajar
Post Test
LKPD
Penilaian
Kesimpulan
1. Apa sih, tujuan dari pencampuran pakan ternak tadi?
2. Teknik pencampuran pakan yang dapat kita lakukan dengan teknik apa saja?
Kesimpulan
Terimakasih!
ASRORI NAIM S.Pt
SMKN 1 LUBUK DALAM