Introducing 

Prezi AI.

Your new presentation assistant.

Refine, enhance, and tailor your content, source relevant images, and edit visuals quicker than ever before.

Loading…
Transcript

DRK 3112

KOMPUTER

NURUL HUSNA BINTI NORDIN

01DNS16F1021

1.0 KEMAHIRAN KHUSUS

The

Future

  • 1.1 :Menerangkan latarbelakang komputer.
  • 1.2 : Menerangkan penggunaan komputer dan internet.
  • 1.2.1 : Menghuraikan komponen-komponen utama

komputer

  • 1.2.2 :Mengenalpasti masalah komputer dan kaedah

membaikpulih komputer

  • 1.2.3 :Memahami penggunaan perisian komputer.
  • 1.2.4 :Menghasilkan bahan menggunakan perisian
  • komputer.
  • 1.2.5 :Memahami peranan Suruhanjaya Komunikasi dan

Multimedia Malaysia

  • 1.2.6: Menerangkan keperluan internet dalam aktiviti harian.
  • 1.2.7 :Melaksanakan tugasan harian melalui internet

LATAR BELAKANG TERCIPTANYA KOMPUTER

Sejak dahulu hingga sekarang, proses pengolahan da...

Sejak dahulu hingga sekarang, proses pengolahan data dan informasi sudah dilakukan oleh manusia. Kegiatan ini mendorong manusia menemukan alat-alat mekanik dan elektronik yang sangat membantu manusia dalam penghitungan dan pengolahan data dengan tujuan mendapatkan hasil lebih cepat dan akurat. Komputer yang sekarang kita jumpai adalah suatu evolusi panjang dari penemuan-penemuan manusia dari sejak dahulu berupa alat mekanik maupun elektronik.

Terciptanya komputer diawali dari perkembangan alat hitung angka. Dalam hal perkembangan komputer kita tidak bisa lepas dari perkembangan alat hitung. Alat hitung tertua yang sekarang masih digunakan adalah sempoa yang muncul sekitar 5000 tahun yang lalu di bagian Asia kecil dan sampai saat ini masih digunakan di beberapa tempat. Penemuan ini dapat dianggap sebagai awal mula terciptanya mesin komputer.

Pada tahun 1642 Blaise Pascal membuat sebuah mesin jumlah (Mechanical Adding Mavhine) yang dipakai pada kantor ayahnya di Rouen Perancis. Pada tahun 1880, Dr. Herman Hollerith dari United States Census Bureau menemukan metode dengan menggunaka punch card untuk merekam data dalam mesin sensusnya. Hal ini membawanya sukses pada tahun 2886 ia mendirikan Tabulasi Machine Company dikemukakan hari Tabulating Machine Compay berembang menjadi internasinal Bussiness Machine Corporation. (I.B.M).

Pada tahun 1833, Charles Babbage menggunakan konsep yang mendekati stored program pada komputer modren dan mesinnya disebut Analytical Engine. Pada tahun 1854, George boole menerapkan operasi matematika logic (aljabar logic), penemuan ini merupakan sumbangan besar untuk perkembangan menuju abad komputer. Pada tahun 1908 James Power dari Census Bareau berencana untuk membuat mesin untuk memproses dengan menggunakan punch card dan mesin ini digunakan pada tahun 1910. Pada tahun 1911 ia membentuk Power Accounting Machine Compay menjadi Remington Rand Company dan sekarang menjadi Univac Division of Sperry and Corporation.

Pada tahun 1963, Leibniz menciptakan mesin hitung yang bisa digunakan untuk menghitung operasi pertambahan dan perkalian. Pada Tahun 1975 Joseph Mario Jacuard, merancang metode penggunaan lubang-lubang pada card yang berguna untuk mengotrol pada mesin penenun tekstil.

Pada tahun 1930 M Jhon V. Atanasiffy membuat meisn hitung yang dapat berkerja secara elektronik, tetapi pemutusan serta penyambungan arus listrik masih dilakukan secara mekanis. Pada tahun 1944 Howard Aiken membuat komputer yang dapat melakukan operasi artimatika dan logika secara otomatis, computer ini disebut Mark I. Kemudian Mark I tidak digunakan setelah munculnya komputer elektronik yang otomatis yang disebut Eniac yang dirancang oleh J. Prosper Ecklert dan Jhon W.Mauchly.

Hingga saat ini perkembangan komputer dapat dikatakan telah mengalami 6 generasi yang dapat dikelompokkan sebagai berikut :

– Generasi I (tahun 1946-1959)

– Generasi II (tahun 1959-1965)

– Generasi III (tahun 1965-1970)

– Generasi IV (sejak 1970 – 1980)

– Generasi V (1980 – sekarang dalam tahap perkembangan)

Penggunaan Komputer dan Internet Dalam Pembelajaran

Peralatan berbasis teknologi informasi yang dikenal dan dapat digunakan dalam pembelajaran antara lain: email, penugasan dengan sarana web, permainan komputer, sistem pengelola pembelajaran(learning management systems), daftar surat-menyurat(mailing list), papan bulletin(bulletin boards) dan multi media.

1. Email

Pada saat ini, penggunaan email merupakan cara komunikasi yang inovatif dengan peserta didik. Cara penggunaannya dapat dilakukan secara dialog orang-per-orang(one-on-one dialogs) pokok bahasan tertentu dan sebagian besar email untuk penugasan. Penggunaan lain dari email, yaitu “just-in-time-teaching) dapat digambarkan berikut ini. Berdasarkan apa yang terjadi di kelas, email digunakan untuk mengirim penugasan kepada peserta didik untuk pertemuan berikutnya. Jika penjelasan di kelas kurang jelas pada hal-hal tertentu bagi beberapa atau sebagian besar peserta didik, tugas tambahan dapat diberikan pada pertemuan berikutnya. Sebaliknya, apabila materi yang diajarkan dapat dimengerti, pertanyaan melalui email dapat difokuskan pada topik baru untuk pertemuan berikutnya. Walaupun sederhana, just-in-time email menggambarkan bagaimana teknologi dapat digunakan lebih dari pada subsitusi pada cara tradisional komunikasi.

2. Penugasan Web (Web Assignments)

Pengguna dari World Wide Web terbiasa dengan informasi yang berlebih dan kemudahan dalam menemukan materi. Di lingkungan pendidikan dan pelatihan sering instruktur memberikan penugasan melalui web, seperti permintaan kepada peserta didik untuk singgah di situs web (website) tertentu dan menjelaskan informasi apa yang didapatkan dalam pembelajaran kelas. Melalui web memberikan peluang kepada instruktur menjelaskan sumber materi pembelajaran aktual kedalam kelas. Walaupun beberapa peserta didik sudah terbiasa dengan pencarian informasi pada web, sebagian lagi masih membutuhkan bantuan untuk dapat bekerja secara lebih efektif dan produktif. Meteri pembelajaran bagaimana cara menggunakan web dan bagaimana menuju ke sumber daya internet yang lengkap tersedia secara on-line, bagian tertentu disediakan bagi peserta didik dan bagian lain untuk instruktur.

3. Permainan Komputer dan Simulasi

Penggunaan permainan komputer sangat populer digunakan dalam pembelajaran dinamis. Permainan untuk pembelajaran yang disimulasikan di kelas atau secara on-line banyak tersedia dalam bentuk digital. Beberapa pembelajaran permainan komputer dan simulasi ini sudah mulai dicoba penggunaannya dalam pendidikan militer dalam mensimulasikan latihan perang, atau latihan kesiapan satuan tempur.

4. Perangkat Lunak Pengelola Pembelajaran.

Untuk mempermudah dalam membuat berbagai macam materi pembelajaran dalam web dikemangkan perangkat lunak pengelola pembelajaran yang menyediakan berbagai fasilitas untuk pengisian materi, pencatatan data, penilaian, dan pembuatan laporan. Dengan perangkat ini, instruktur mendapatkan kemudaan dalam penggunaan dan dapat diintegrasikan dengan perangkat lunak pembelajaran yang lain. Dokumen yang ditulis dalam Word, PowerPoint, Excell dan sebagainya, dapat dengan mudah di upload dalam pembelajaran on-line yang dapat diakses oleh peserta didik.

5. Pengajaran menggunakan Blog

Blog (blok web) merupakan barang baru di dunia internet. Blog merupakan kelanjutkan dari home page yang bersifat statis. Dalam blog, intruktur dapat menyatakan pandangan, pengalaman, pengamatan, pendapatnya. Dalam kasus ini blog dapat menjadi sebuah jurnal publik, yang memungkinkan pembaca untuk menyampaikan komentar, yang dapat menjadikan blog sebagai tempat debat publik. Blog dapat digunakan untuk berbagai tujuan: (1) Digunakan oleh peserta didik untuk memelihara blog mereka; (2) Instruktur menggunakan blog untuk melaksakan diskusi topik tertentu yang memerlukan komentar peserta didik; (3) Digunakan oleh peserta didik untuk membaca dan memberi komentar materi pembelajaran.

Menghuraikan komponen-komponen utama

komputer

Komponen utama komputer merupakan bagian yang harus ada dalam sebuah sistem komputer, karena dalam sebuah sistem komputer jika satu saja dari komponen utama tersebut tidak ada, maka sistem komputer pun tidak akan berjalan atau tidak befungsi sebagaimana yang diharapkan

Komponen utama dalam sistem komputer ada tiga yaitu:

  • Hardware
  • Software
  • Brainware

Hardware

Hardware atau perangkat keras dalam sistem komputer merupakan komponen yang secara fisik dapat dilihat dan diraba yang membentuk suatu kesatuan sehingga dapat difungsikan.

Perangkat tersebut antara lain adalah:

  • Keyboard
  • Mouse
  • CPU
  • Monitor
  • Printer

Hardware

Hardware atau perangkat ker...

Software

Software atau perangkat lunak adalah suatu program yang berisi instruksi-instruksi (perintah) yang dimengerti oleh komputer. Perangkat komputer yang terdiri dari jutaan komponen elektronik tidak dapat melakukan kegiatan apapun tanpa adanya software. Dengan adanya software ini kita dapat meminta pada komputer untuk : mengetik suart/dokumen, menghitung, menggambar, megeluarkan suara dan lain sebagainya.

Software

Software atau perangkat lun...

Brainware

Brainware yaitu pemakai komputer at...

Brainware

Brainware yaitu pemakai komputer atau orang yang mengoperasikan komputer (User), karena secanggih apapun komputer jika tidak ada orang mengopersikan (user) nya maka komputer tersebut tidak dapat digunakan.

User atau pemakai komputer ada 3 tingkatan yaitu:

  • Sistem Analis
  • Programer
  • Operator

Mengenalpasti masalah komputer dan kaedah

membaikpulih komputer

Mengenalpasti masalah komputer dan kaed...

1-Gangguan bekalan kuasa

Jika anda sela...

1-Gangguan bekalan kuasa

Jika anda selalu mengalami gangguan kuasa dan masalah voltan secara tiba-tiba, ia boleh menyebabkan kerosakan teknikal yang turut menyebabkan kerosakan perkakasan dan kehilangan data. Jangan ambil mudah jika ia selalu berlaku.

Penyelesaian

Gunakan Uninterruptible Power Supply (UPS) yang akan menyediakan aliran tenaga kuasa berterusan kepada komputer walaupun menghadapi gangguan kuasa secara tiba-tiba. Ia akan menyediakan anda masa yang mencukupi untuk menyimpan data dan menutup komputer.

2-Kepanasan

Sering kali berlaku kes komputer/laptop tidak memiliki sistem penyejukan yang mencukupi yang mana tidak mampu menampung kerja-kerja yang anda sedang lakukan. Apabila ia berlaku, komponen komputer/laptop tersebut mulai menjana haba berlebihan semasa beroperasi.

Penyelesaian

Untuk mengelakkan masalah ini berterusan, matikan komputer/laptop anda terlebih dahulu dan biarkan ia sebentar. Selain itu, periksa pada kipas bagi memastikan ia berfungsi dengan baik. Untuk laptop, jangan biarkan ia di atas lantai semasa bekerja sebaliknya dapatkan kipas tambahan sebagai sokongan penyejukan

3-Bunyi bising/asing dan getaran

Masalah ini hampir-hampir pasti berkaitan perkakasan pada komputer anda. Bunyi yang bernada tinggi biasanya disebabkan oleh perkakasan elektronik. Walau apa pun alasannya, anda boleh cuba untuk melakukan pemeriksaan awal.

Penyelesaian

Buka casing komputer anda berhati-hati, untuk mengetahui penyebab masalah tersebut periksa sama ada ia datang daripada kipas atau wayar/skru yang longgar daripada kedudukan asal. Jika ia bukan berpunca daripada dua masalah tersebut, jangan usik komponen lain dan dapatkan bantuan juruteknik atau orang yang lebih pakar.

4-Komputer reboot sendiri

Masalah komputer berulang kali reboot sendiri. Kes ini selalunya disebabkan oleh perkakasan komputer itu sendiri.

Penyelesaian

Periksa keadaan semasa bekalan kuasa yang anda gunakan, sama ada telah mengalami kerosakan atau pun masih dalam keadaan baik. Selain itu, mungkin kipas penyejuk anda telah kotor yang mana habuk yang terkumpul pada kipas akan mempercepatkan pemanasan yang mana akan menyebabkan komputer anda akan mati secara automatik.

Memahami penggunaan perisian komputer.

Menghasilkan bahan menggunakan perisian

komputer.

Penghasilan gambar menggunakan perisian microsoft word dan melukis secara manual.Teknik menggambar dapat dihasilkan dengan menggunakan teknik melukis secara manual atau dengan menggunakan perisian komputer. . Bagi teknik melukis dengan menggunakan perisian komputer, seseorang individu mampu menghasilkan teknik menggambar dengan menggunakan perisian microsoft word , microsoft powerpoint,adobe illustrator, adobe photoshop dan sebagainya. Penghasilan gambar dengan menggunakan perisian microsoft wordmemberikan satu alternatif mudah kepada para pelukis. Pelbagai bentuk dapatdihasilkan dengan cepat dan tepat. Malah, teknik mewarna juga menjadi mudahdengan hanya satu klik. Warna yang dihasilkan juga dapat ditukar dengan cepat dandapat dilihat dengan mudah pada skrin komputer. Dengan menggunakan perisian,garisan yang dihasilkan adalah tepat dan halus. Individu hanya perlu tetapkan‘setting’ yang sesuai dan komputer akan menghasilkan sesuatu garisan denganmudah. Sebarang pembetulan juga sangat mudah dijalankan dengan kadar yang segera .Contohnya

Penghasilan gambar menggunakan perisian microsoft word dan melukis secara manual.Teknik menggambar dapat dihasilkan dengan menggunakan tekn...

Memahami peranan Suruhanjaya Komunikasi dan Multimedia Malaysia

Pada masa ia diwujudkan, peranan utama Suruhanjaya Komunikasi dan Multimedia Malaysia adalah mengawal selia peraturan industri berdasarkan kuasa yang termaktub di dalam Akta Suruhanjaya Komunikasi dan Multimedia Malaysia (1998) dan Akta Komunikasi dan Multimedia (1998). Dalam menjalankan akta ini, peranan Suruhanjaya ialah untuk melaksanakan dan menggalakkan objektif dasar nasional kerajaan untuk sektor komunikasi dan multimedia .

Fungsi-fungsi utama Pesuruhjaya termasuk yang berikut:

  • Memberi nasihat kepada Menteri untuk semua perkara berkaitan objektif polisi negara khusus untuk aktiviti komunikasi dan multimedia ;
  • Melaksana dan menguatkuasa penyediaan undang-undang komunikasi dan multimedia;
  • Mengawal selia semua perkara berkaitan aktiviti komunikasi dan multimedia yang tidak termaktub di dalam undang-undang komunikasi dan multimedia;
  • Mempertimbang dan mempercadangkan reformasi kepada undang-undang komunikasi dan multimedia;
  • Untuk mengawal dan memantau aktiviti komunikasi dan multimedia

Memahami peranan Suruhanjaya Komunikasi d...

Menerangkan keperluan internet dalam aktiviti harian

Seperti yang kita tahu,tidak semua pelajar gemar membaca melalui buku kerana masa mereka banyak dihabiskan di hadapan komputer. Di samping itu, terdapat pelajar yang menggunakan aplikasi internet seperti e-book sebagai sumber bacaan kerana aplikasi ini menyediakan perkhidmatan yang percuma dan cepat kepada pembaca jika dibandingkan dengan pembaca terpaksa ke kedai buku untuk membeli buku rujukan selain harga buku juga dijual mengikut jenis buku tersebut.

Selain itu, penggunaan internet memboleh perkongsian maklumat antara pelajar. Projek Jaringan Pendidikan(JP) di bawah kelolaan Kementerian Pelajaran dan MIMOS merupakan salah satu aktiviti dalam program Komputer Dalam Pendidikan oleh Kementerian Pelajaran.Projek ini mampu meningkatkan mutu pendidikan di Malaysia kepada taraf yang lebih tinggi. Di samping itu, penggunaan aplikasi seperti e-mel membolehkan segala maklumat yang ingin dikongsi oleh para pelajar dan guru dapat dikirim dengan lebih cepat dan mudah. Menurut kenyataan salah seorang pengkaji penggunaan internet, Dr.Jane Lasarenko, kebaikan utama penggunaan e-mel adalah dapat menanam semangat belajar yang tinggi dalam kalangan pelajar dalam setiap pembelajaran mereka. Bukan itu sahaja,para pelajar tidak akan ada alasan lagi untuk tidak menghantar kerja rumah mereka pada hari yang ditetapkan kerana aplikasi e-mel ini memudahkan urusan pembelajaran antara murid dan guru menjadi senang malah hubungan murid dan guru dapat dieratkan.

Internet juga membolehkan para pelajar dan guru untuk mengetahui dan mengambil bahagian dalam setiap aktiviti yang dianjurkan oleh pihak sekolah. Misalnya pembangunan laman web sekolah mampu dijadikan sebagai alternatif untuk menyalurkan segala maklumat mengenai sekolah kepada semua pihak. Selain itu,laman web sekolah juga membolehkan ibu bapa untuk mendapatkan segala maklumat berkaitan dengan anak-anak seperti rekod disiplin, akademik dan juga kokurikulum. Ibu bapa hanya perlu melanggan laman web sekolah ataupun menggunakan e-mel untuk berhubung terus dengan guru. Secara tidak langsung, hubungan antara ibu bapa dengan pihak sekolah dapat ditingkatkan.Ibu bapa tidak akan ada alasan lagi untuk tidak berkunjung ke sekolah dengan alasan sibuk untuk mendapatkan perkembangan anak-anak mereka di sekolah. Oleh yang demikian, masalah disiplin pelajar yang memerlukan kerjasama pihak sekolah dan ibu bapa dengan mudahnya dapat ditangani.

Guru-guru boleh menggunakan internet sebagai bahan bantu mengajar di dalam kelas.Internet mempunyai pelbagai komponen pengajaran seperti grafik,animasi atau audio visual.Dengan adanya kepelbagaian komponen pengajaran ini,sesi pengajaran dan pembelajaran akan menjadi seronok dan mampu meningkatkan minat belajar yang tinggi dalam diri para pelajar.Guru-guru juga mampu mengakses pelbagai jenis bentuk latihan dan soalan untuk para pelajar mereka terutamanya bagi para pelajar yang bakal memduduki peperiksaan awam yang patut didedahkan dengan pelbagai bentuk soalan peperiksaan bagi menyiapkan diri mereka untuk peperiksaan yang bakal dihadapi. Maka,guru-guru tidak perlu berjumpa dengan pihak pentadbiran sekolah ataupun pihak penjual buku bagi mendapatkan buku yang diperlukan oleh guru dan para pelajar.

1.2.7 :Melaksanakan tugasan harian melalui internet

internet merupakan saluran ilmu pengetahu...

internet merupakan saluran ilmu pengetahuan kepada semua pengguna. Kini, pelbagai pengetahuan terkini dapat disalurkan melalui internet. Internet merupakan khazanah ilmu yang membantu berjuta-juta pelajar untuk mendapatkan maklumat dalam proses pembelajaran dan penyelidikan. Tugas guru juga dipermudah melalui penggunaan internet yang membekalkan pelbagai ilmu terkini dan mudah. Perkembangan sains dan teknologi serta ilmu canggih dipaparkan dalam internet. Ia juga membantu dalam proses penyelidikan dan pembangunan.

Selain itu, internet merupakan saluran komunikasi antarabangsa. Teleperubatan dimungkinkan dengan adanya internet. Pakar-pakar perubatan dapat berkomunikasi dan berinteraksi dengan adanya internet. Pelbagai pembedahan dan diagnosis dimungkinkan melalui internet. Komunikasi dalam aspek ekonomi dan politik pula dapat dimungkinkan dengan telekonferens. Ini memudahkan sesuatu urusan komunikasi dalam usaha membuat keputusan tanpa pergi ke sesuatu tempat. Di samping itu, pendidikan jarak jauh juga dapat dijalankan dengan adanya kemudahan internet. Internet ini memberi faedah kepada pelbagai lapisan masyarakat untuk melanjutkan pengajian mereka tanpa menjejakkan kaki ke menara gading.

Internet juga memudahkan urusan harian manusia di mana pembayaran bil elektrik, air, kad kredit dan bil-bil lain dapat dilakukan dengan mudah. Hubungan dengan agensiagensi kerajaan dan badan-badan pendidikan antarabangsa untuk memohon kemasukan ke kursus pengajian atau peluang kerja dapat dibuat melalui internet. Urusan menerusi internet bukan sahaja menjimatkan masa, tetapi juga dapat memastikan kesesakan lalu lintas dan tekanan kerja dapat diuruskan dengan mudah

What

2.0 KEMAHIRAN INSANIAH

2.1 :Mempamerkan penguasaan kemahiran

insaniah dalam kumpulan

2.1.1: Mengaplikasi kemahiran

komunikasi

2.1.2: Mempraktikkan kemahiran

kepemimpinan

2.1.3: Melaksanakan kemahiran kerja

berpasukan

2.1.4: Menunjukkan kemahiran pemikiran

kritis dan penyelesaian masalah

2.1.5: Melaksanakan kemahiran

tanggungjawab social

2.1 :Mempamerkan penguasaan kemahiran

insaniah dalam kumpulan

Kemahiran Insaniah Kemahiran insaniah memiliki pelbagai nama seperti soft skills, essential skills, human skills, employability skills serta non-technical skills. Terdapat pelbagai makna yang menjelaskan tentang kemahiran insaniah. Mahyudin (2011) menyatakan bahawa definisi sedia ada berkaitan dengan kemahiran insaniah lebih memberi tumpuan terhadap aspek tingkah laku, kemahiran komunikasi, sikap, keupayaan menyelesaikan suatu permasalahan, cara memeperolehi keputusan dan pengurusan organisasi. Elemen – elemen kemahiran insaniah yang terdiri daripada kerja berpasukan, nilai positif, pembelajaran berterusan, kepemimpinan dan komunikasi telah dijadikan perkara utama dalam modul pembangunan kemahiran insaniah dimana ia merupakan aspek kognitif yang berhubungan dengan kemahiran bukan akademik.

3 Setiap pelajar perlu mempunyai kemahiran insaniah, hal ini kerana kemahiran insaniah tidak hanya memberi tumpuan kepada pelbagai perkara dalam suatu bidang sahaja. Zamri (2012) mengemukakan bahawa kemahiran insaniah merangkumi kemahiran menyelesaikan masalah, kemahiran menggunakan teknologi, kemahiran kerja berpasukan, kemahiran moral dan etika, kemahiran mengurus aktiviti dan kemahiran berkomunikasi. Oleh demikian, kemahiran insaniah perlu dimiliki oleh setiap graduan supaya mereka boleh bersaing dalam alam kerjaya sama ada di peringkat tempatan mahupun antarabangsa (Shahrom et al., 2007). Khatijah (2006) pula menyatakan kemahiran insaniah merupakan kemahiran asas yang dapat membantu pelajar selama pengajian dan kemahiran ini berhubungan dengan kemahiran berfikir, kemahiran ICT, kemahiran komunikasi dan sebagainya. Pendedahan mengenai kemahiran insaniah kepada pelajar diharap dapat memberi pengetahuan awal berkaitan dengan kepentingan kemahiran ini. Selain itu, dengan mengetahui manfaat kemahiran insaniah, para pelajar dapat mengembangkan keyakinan dengan mengenal pasti keupayaan yang mereka miliki. Hal ini juga berkaitan dengan kemahiran komunikasi, dimana menuntut pelajar menggunakan pelbagai bahasa khususnya bahasa melayu dan juga bahasa inggeris untuk berinteraksi dengan orang ramai (Tuan Mohd, 2009). Kemahiran insaniah merupakan aspek penting dalam memastikan para graduan yang sedia ada memperolehi kerjaya sesuai dengan bidang pengajiannya. Kecemerlangan akademik masih menjadi tumpuan utama yang harus diambil berat oleh para pelajar namun cemerlang berdasarkan pengetahuan secara teori sahaja tidak mencukupi untuk mampu bersaing di pasaran kerja. Sehubungan ini, Noorashidi (2009) menjelaskan kemahiran komunikasi dan keupayaan pelajar dalam menguasai pelbagai bahasa akan menjadi tunjang para graduan mendapat tempat di alam pekerjaan. Kesimpulannya, kemahiran insaniah terdiri daripada pelbagai aspek kehidupan mahupun pekerjaan. Kemahiran insaniah merangkumi kemahiran berfikir, kemahiran keusahawanan, kemahiran peribadi, kemahiran berkaitan manusia serta kemahiran yang berhubungan dengan kemasyarakatan. Proses penerapan kemahiran insaniah merupakan tanggungjawab pelbagai pihak seperti institusi pengajian tinggi (IPT), sekolah dan masyarakat. Kemahiran insaniah dapat dipelajari sepanjang hayat dan dalam persekitaran pekerjaan, kehidupan harian dan juga institusi pendidikan. Aini (2005) mengemukakan bahawa pada masa kini penerapan kemahiran insaniah dalam pengajaran dan pembelajaran semakin meningkat.

Mengaplikasi kemahiran

komunikasi

Komunikasi itu penting bagi anda menyatakan perasaan dan pendapat.

Komunikasi yang berkesan dapat mengeratkan hubungan baik sesama insan.

1Kebolehan menggunakan kemahiran bukan lisan (penampilan fizikal, gerak tubuh dan hubungan mata) yang sangat berkesan secara konsisten

2.Kebolehan mengamalkan kemahiran mendengar dan memberi maklum balas yang relevan dengan cepat secara konsisten

3. Kebolehan menyampaikan idea secara lisan dengan sebutan jelas, tersusun, lancar dan nada bersesuaian secara konsisten

4. Kebolehan menyampaikan idea secara bertulis dengan jelas, tersusun, lancar dan bersesuaian secara konsisten

5.Kebolehan membuat pembentangan dengan yakin dan berkesan menggunakan bantuan teknologi (bahasa, simbol dan visual) secara konsisten

6.Kebolehan berunding ke arah mencapai keputusan dengan menghormati pandangan orang lain dan merangsang perbincangan

7.Kebolehan berinteraksi dengan khalayak pelbagai budaya menggunakan laras bahasa yang sesuai, menghormati perbezaan budaya dan selesa berinteraksi secara konsisten

8. Kebolehan membuat rumusan secara lisan dan bertulis dengan padat, tepat dan mantap secara konsisten

2.1.2: Mempraktikkan kemahiran

kepemimpinan

Dalam dunia yang sifatnya interaktif, bakat untuk memimpin dan bekerja dengan orang lain secara berkesan amat penting. Sistem pendidikan negara akan bantu setiap murid menggilap potensi diri sepenuhnya dengan mewujudkan peluang yang formal dan tidak formal untuk bekerja dalam pasukan dan mengamalkan ciri kepimpinan teladan.

Dalam konteks sistem pendidikan kepimpinan merangkumi empat dimensi iaitu keusahawanan, berdaya tahan, kecerdasan emosi dan kemahiran berkomunikasi dengan berkesan. Justeru pemimpin harus berilmu dan berkemahiran, menjadi sumber teladan dan ikutan yang baik supaya daya kepimpinannya menjadi contoh kepada orang lain.

Dalam proses pengajaran dan pembelajaran membina kemahiran memimpin terhadap diri adalah perkara utama dan penting. Potensi diri yang terdapat harus digilap supaya bakat kepimpinan terbina. Kualiti diri yang membawa kepada kecerdasan, kepintaran, ketangkasan dan bijaksana amat penting disuburkan supaya kepimpinan diri menyumbang terhadap yang lain.

Mendepani Alaf 21 ini kemahiran memimpin menjadi pra-syarat utama meletakkan negara kita tidak saja maju dan moden tetapi maju dalam acuan kita sendiri. Ia kerana cabaran masa depan kepimpinan negara tidak saja sifatnya strategik dan intelektual tetapi harus memiliki keupayaan etika dan nilai yang tinggi dan mampu menyantuni masalah dan cabaran yang semakin kompleks.

Dalam tradisi Islam pemimpin dan kepimpinan dihubungkan sebagai taklif atau amanah. Kualiti amanah ini sangat penting bagi menentukan perubahan dan kejayaan berlaku. Amanah tidak saja dengan ALLAH tetapi dengan manusia, sistem dan negara.

Di samping amanah pemimpin harus adil. Keadilan adalah neraca yang sangat penting dalam membuat pertimbangan dan keputusan. Keadilan tidak sekadar sifatnya suatu pernyataan. Ia harus ditunjukkan menerusi sikap, pendirian dan terlihat ia dilaksanakan. Keadilan mesti bermula pada diri. Oleh itu sejak awal lagi diri murid atau pelajar harus dididik berlaku adil.

Aspek lain yang sangat penting dalam membina daya kepimpinan ialah pekerti yang memberi teladan pada orang lain. Dalam tradisi Islam Rasulullah SAW memiliki qudwah hasanah atau contoh yang baik terhadap orang lain. Bila pemimpin mempunyai pekerti yang baik ia bakal melahirkan kepengikutan yang baik juga.

Dalam situasi persekolahan tidak saja aspek kurikulum penting dalam memberi ilmu dan kemahiran tetapi kokurikulum juga sangat mustahak dalam membina potensi mereka.

Hal yang terhubung dengan kegiatan ekstra kurikulum harus mampu menyaring dan memupuk bakat murid dan pelajar supaya binaan kualiti kepimpinan terserlah di samping pengukuhan aspek-aspek lapangan dan kesukarelaan.

2.1.3: Melaksanakan kemahiran kerja

berpasukan

KEMAHIRAN KERJA BERPASUKAN

1 Kebolehan membina kerja berpasukan untuk mencapai objektif yang sama. (bina hubungan baik, berinteraksi dengan orang lain dan bekerja secara efektif bersama mereka)

2. Kebolehan untuk menjadi pemimpin dan pengikut.

3. Kebolehan menghormati pandangan, pendirian dan kepercayaan orang lain.

4. Kebolehan menerima kepelbagaian yang wujud dalam kumpulan

5. Kebolehan memberi sumbangan kepada perancangan dan menyelaraskan hasil usaha kumpulan.

6. Bertanggungjawab terhadap keputusan kumpulan.

7. Berkebolehan membantu rakan-rakan lain secara proaktif

2.1.4: Menunjukkan kemahiran pemikiran

kritis dan penyelesaian masalah

Kemahiran berfikir dan kemahiran menyelesaikan masalah (CTPS) melibatkan kebolehan berfikir secara kritis, analitis serta kebolehan mengaplikasikan pemahaman dan pengetahuan kepada masalah baru dan berlainan.

  • Kebolehan mengenalpasti dan menganalisis masalah dalam situasi kompleks dan kabur, serta membuat penilaian berjustifikasi.
  • Kebolehan mengembangkan dan memperbaiki kemahiran berfikir seperti menjelaskan, menganalisis dan menilai perbincangan.
  • Kebolehan mencari idea dan menari penyelesaian alternatif .
  • Kebolehan berfikir melangkaui batas.
  • Kebolehan membuat keputusan berdasarkan bukti yang kukuh
  • Kebolehan untuk bertahan serta memberikan perhatian sepenuhnya terhadap tanggungjawab yang diberikan.
  • Kebolehan memahami dan menyelesuaikan diri kepada budaya komuniti dan persekitaran kerja yang baru.

2.1.5: Melaksanakan kemahiran

tanggungjawab social

Kerja kemasyarakatan merupakan satu kewajipan yang dituntut oleh Islam untuk merapatkan hubungan antara sesama manusia, membangunkan masyarakat seterusnya negara dalam ruang lingkup makro. Pembentukan masyarakat berteraskan Islam meletakkan syariah sebagai dasarnya. Dasar ini perlu disubur dan dibajai dengan prinsip akhlak. Kerana jatuh bangun sesebuah masyarakat bergantung kepada sejauh mana akhlak diterap dan dicerakinkan (Zarina Muhammad, 1997:51). Antara garis panduannya ialah berusaha untuk mengeratkan perpaduan dan saling kenal mengenali antara satu sama lain. Firman Allah s.w.t dalam Surah al Hujurat: 13 yang bermaksud: "Wahai manusia!, sesungguhnya kami telah menciptakan kamu daripada lelaki dan perempuan dan Kami telah jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku, supaya kamu saling kenal mengenali. Sesungguhnya semulia-mulia kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa antara kamu (bukan yang lebih tinggi keturunan dan bangsanya)" (al Hujurat:13) (Harun Din, 1988: 187) Tanggungjawab sosial dalam ruanglingkup akhlak bagi seorang Islam dapat dilihat melalui tanggungjawab seorang Muslim terhadap sesama Muslim, tanggungjawab seorang Muslim terhadap jirannya, dan tanggungjawabnya terhadap masyarakat bukan Islam. Rasulullah bersabda yang bermaksud: "Perumpamaan orang-orang Mu'min dalam saling kasih mengasihani dan sayang menyanyangi, umpama sebujur tubuh yang apabila salah satu anggotanya sakit, seluruh anggota tubuh yang lain turut sama merasai kesakitan tersebut" (Sahih Bukhari & Muslim) Antara tanggungjawab seorang Muslim terhadap Muslim yang lain iaitu, menjawab salam ketika dia memberi salam, menghadirkan diri ketika dijemput, menasihatinya ketika diminta memberikan nasihat, menziarahinya ketika dia sakit, mendoakannya dengan menyebut "Yarhamkallah" (Semoga Allah Rahmati Kamu) ketika dia bersin dan menguruskan jenazahnya (mandi, sembahyang, mengkebumikan) ketika dia mati (Imam Ghazali, 1990:319)

Time

2.2 Melaksanakan pengelolaan aktiviti

2.2.1 Perancangan aktiviti

  • a. Menerangkan kepentingan merancang aktiviti
  • b. Menerangkan kaedah penyediaan kertas kerja

a. Menerangkan kepentingan merancang aktiviti

  • Menjadi landasan untuk organisasi bergerak.
  • Semua ahli tahu apa yang patut disumbangkan untuk mencapai objektif/ matlamat organisasi.
  • Dijadikan rujukan untuk memudahkan pengurus menilai pencapaian sebenar jabatan masing-masing.
  • Dijadikan rujukan untuk membentuk langkah-langkah pembetulan sekiranya terdapat pelan perlaksanaan yang di dapati melencong dari rancangan asal organisasi.
  • Perancangan menjadi asas kepada sistem kawalan dalam organisasi.
  • Memudahkan pihak pengurusan membuat pilihan dan keputusan.
  • Dapat menyelesaikan kekeliruan dan melicinkan penyelarasan perlaksanaan tindakan.
  • Membantu organisasi mengenalpasti persaingan dan peluang dalam pasaran.
  • Mengurangkan risiko kegagalan kerana analisis yang baik semasa proses perancangan digubal.
  • Dapat mengurangkan risiko pelaksanaan kerja berulang kali yang merugikan kos, masa dan sumber.
  • Membantu pengurus membuat keputusan yang tepat.
  • Membudayakan pengurus dan warga organisasi untuk melihat jauh kehadapan

b. Menerangkan kaedah penyediaan kertas kerja

1.TAJUK KERTAS KERJA - Tajuk hendaklah jelas dan menggambarkan objektif program.

2.TUJUAN/OBJEKTIF/MATLAMAT - Nyatakan secara jelas tujuan kertas kerja disediakan sama ada untuk kelulusan / makluman / perbincangan, untuk siapa dikemukakan dan nyatakan apakah objektif / matlamat yang ingin dicapai.

3.PENERANGAN TENTANG PROJEK - Nyatakan secara jelas tujuan butiran mengenai tarikh / masa / tempat, peserta / kumpulan sasar, yuran / bayaran yang dikenakan, kerjasama / bantuan agensi luar / Bahagian / Unit / Persatuan / Kelab lain.

4.JAWATANKUASA PELAKSANA - Nyatakan penaung / penasihat, senarai penuh AJK beserta No Pelajar & Jawatan, peranan dan bidang tugas AJK

5.ANGGARAN KEWANGAN - Nyatakan secara terperinci dan logik angaran pendapatan, perbelanjaan dan sumber pembiayaan dengan terperinci.

6.TENTATIF PROGRAM - Nyatakan secara jelas tentang tentatif program termasuk upacara perasmian & penutup serta penceramah dan tajuk ceramah.

7.PESERTA - Nyatakan kumpulan sasar yang akan menyertai program ini.

8. PENCERAMAH/JEMPUTAN - Nyatakan secara jelas tentang cadangan penceramah / jemputan bersama-sama latar belakang mereka untuk kelulusan HEP

9.SOKONGAN - Rujuk kertas kerja kepada penasihat untuk komen dan sokongan.

10.PENUTUP - Nyatakan terima kasih serta mohon pertimbangan untuk diluluskan.

*Kertas kerja disediakan dalam bahasa melayu dan dijilid dengan kemas. 7 salinan untuk projek luar negara dan tajaan serta 5 salinan untuk projek tajaan luar.

2020

2.2.2 Pengorganisasian aktiviti

  • a. Menerangkan kaedah pelantikan ahli jawatankuasa

  • b. Menyenaraikan bidang tugas ahli jawatankuasa

  • c. Menerangkan tatacara menguruskan mesyuarat

c. Menerangkan tatacara menguruskan mesyuarat

  • Ada objektif dan agenda yang jelas.
  • Bermula dan berakhir mengikut ketetapan masa.
  • Kemudahan fizikal yang selesa.
  • Notis pangilan mesyuarat.
  • Ahli-ahlinya mempunyai kepakaran.
  • Perbincangan secara positif.
  • Peranan pengerusi berkesan
  • Peranan setiausaha berkesan
  • Minit mesyuaratnya tepat.
  • Ada tindakan susulan yang berkesan

b. Menyenaraikan bidang tugas ahli jawatankuasa

1. Pengarah/ Pengerusi

  • Bertanggungjaw...

1. Pengarah/ Pengerusi

  • Bertanggungjawab dalam menguruskan pentadbiran, kewangan dan
  • aktiviti.
  • Memastikan arahan daripada penasihat program dapat dijalankan.
  • Memberi arahan yang tepat dan jelas kepada jawatan kuasa dalam melaksanakan tugas atau aktiviti.
  • Menjadi orang tengah dalam mengemukakan cadangan atau usul ahli kepada pihak yang berkenaan.
  • Bertanggung jawab menentukan hala tuju kejohanan

2. Timbalan Pengarah/ Timb Pengerusi

  • Membantu pengarah dalam melicinkan perlaksanaan aktiviti.
  • Memangku tugas pengarah semasa ketiadaannya.

3. Setiausaha

  • Bertanggungjawab kepada pengarah dalam bidang pengurusan dan pentadbiran.
  • Mengumpul semua maklumat seperti merekodkan semua fail-fail untuk rujukan.
  • Bertanggungjawab untuk hadir setiap mesyuarat dalam perlaksanaan program.
  • Menguruskan urusan surat menyurat kepada pihak yang berkenaan.
  • Memanggil ahli jawatan kuasa untuk bermesyuarat.
  • Menyedia dan mengedarkan catatan minit mesyuarat dan surat pekeliling kepada yang berkenaan.
  • Bersama pengerusi menentukan tempat, masa, tarikh dan agenda mesyuarat.
  • Mewujudkan rasa kekitaan dan kerja berkelompok di kalangan ahli jawatan kuasa.
  • Menyediakan kertas kerja yang diperlukan oleh program.
  • Menyusun dan menyediakan tempat dan kemudahan mesyuarat.

4. Bendahari

  • Bertanggungjawab kepa...

4. Bendahari

  • Bertanggungjawab kepada pengarah dalam bidang pengurusan pentadbiran kewangan.
  • Menyedia dan menyimpan buku akaun untuk kejohanan.
  • Menerima dan menyimpan cek-cek dan wang tunai milik kejohanan.
  • Menyimpan semua resit-resit, baucar-baucar, buku rekod wang keluar masuk dan lain-lain yang berkaitan dengan pengurusan kewangan.
  • Menjaga dan menguruskan harta benda bagi kejohanan dengan baik.
  • Menyediakan laporan wang masuk dan keluar setiap kali mesyuarat.
  • Memberi pandangan dalam usaha untuk menyelesaikan masalah kewangan bagi perlaksanaan kejohanan.
  • Menandatangani cek-cek bersama pengarah atau setiausaha atau keduaduanya sekali.

5. Jawatan kuasa Kewangan/ Tajaan – di bawah Bendahari

  • Menerima anggaran perbelanjaan dari jawatan kuasa kecil lain untuk dimajukan kepada jawatan kuasa pusat.
  • Segala permohonan perbelanjaan perlu diluluskan oleh jawatan kuasa pusat terlebih dahulu.
  • Membuat pesanan barangan dan perkhidmatan mengikut keperluan.
  • Menyediakan surat tawaran (lo) dan baucar bagi urusan pentadbiran dan pengurusan kejohanan.
  • Bertanggungjawab dengan menyimpan bil-bil yang terlibat dan kunci kira-kira dalam kejohanan
  • Mengawal dan menyelia segala perbelanjaan perjalanan kejohanan

6. Jawatan kuasa Peralatan/ Logistik dan Teknikal

  • Membentuk satu jawatan kuasa kecil.
  • Menyediakan alatan dan membantu jawatan kuasa pertandingan
  • memeriksa alatan dan memastikan mengikut spesifikasi.
  • Menyediakan tempat pertandingan padang dan gelanggang.
  • Menempah tempat pertandingan.
  • Menyediakan segala keperluan berkaitan teknikal bagi melicinkan perlaksanaan program.
  • Mengemas kini alatan dan mengawal pergerakan alatan.
  • Bertanggungjawab terhadap peralatan yang digunakan semasa sesuatu aktiviti atau projek dilaksanakan.

7. Jawatan kuasa Teknik Pertandingan dan Pengadil...

7. Jawatan kuasa Teknik Pertandingan dan Pengadilan

  • Membentuk satu jawatan kuasa kecil.
  • Memastikan keadaan padang dalam bentuk yang sempurna lengkap dan sedia untuk digunakan.
  • Memberi taklimat kepada para pembantu pertandingan, peralatan dan kemudahan.
  • Mengedar serta mendapat borang penyertaan dari pasukan-pasukan yang bertanding.
  • Mengadakan undian bagi lorong atau acara yang bertanding.
  • Meneliti syarat penyertaan serta memberi pengesahan penyertaan bagi pasukan-pasukan yang bertanding.
  • Memastikan gelanggang yang di bina mengikut ukuran yang betul.
  • Memastikan alatan yang di gunakan mengikut spesifikasi.
  • Menyimpan dan merekodkan keputusan pertandingan.

8. Jawatan kuasa Buku Program/ Ucapan/Perasmian

  • Membentuk satu jawatan kuasa kecil.
  • Mereka bentuk kulit luar buku program.
  • Mendapatkan bahan dan perkara yang perlu di masukkan atau di muatkan dalam buku program daripada ahli jawatan kuasa kecil lain.
  • Mencadangkan harga-harga iklan serta bekerjasama dengan jawatan kuasa promosi untuk mendapat iklan-iklan untuk di muatkan di dalam buku program.
  • Mendapatkan senarai nama ahli jawatan kuasa serta para pegawai daripada ahli jawatan kuasa yang terlibat untuk dimasukkan dalam buku program.
  • Mendapatkan atur cara majlis dari jawatan kuasa atur cara yang terlibat untuk dimasukkan dalam buku program.
  • Mendapat jadual acara daripada jawatan kuasa teknikal yang terlibat yang terlibat untuk dimasukkan dalam buku program.
  • Mendapatkan kata-kata aluan VIP rujuk kepada jawatan kuasa protokol untuk di muatkan dalam buku program.
  • Menyusun buku program untuk dihantar untuk dicetak dan memastikan buku siap dicetak tepat pada masanya.
  • Menyediakan dan mengedarkan buku program sebelum dan semasa kejohanan.
  • Menyediakan dan menghantar laporan kewangan kepada jawatan kuasa kewangan.

a. Menerangkan kaedah pelantikan ahli jawatankuasa

(1) Pengerusi, Timbalan Pengerusi, Setiausaha, Penolong Setiausah dan Bendahari hendaklah dipilih dari Ahli Qaryah atau penduduk kampung atau kawasan dengan cara undi.

(2) Imam atau Imam-Imam Masjid atau Surau atas sebab jawatan dengan sendirinya dilantik menjadi Ahli Jawatankuasa.

(3) Ahli-ahli yang mewakili tiap-tiap sebuah kampung atau kawasan hendaklah dipilih dengan cara undi di bawah kelolaan Jawatankuasa. Di kampung-kampung atau kawasan-kawasan yang belum ditubuhkan Jawatankausa maka pemilihan hendaklah di-uruskan oleh Pegawai-Pegawai Masjid atau Surau di bawah anjuran Kadi Daerah.

(4) Pemilihan yang tersebut di ats hendaklah dijalankan sekurang-kurangnya empat belas hari sebelum diadakan mesyuarat agong tahunan. Nama-nama Ahli Jawatankuasa yang dipilih menurut peraturan ini hendaklah diisytiharkan dalam mesyuarat agong dan perlantikan mereka dirasmikan.

(5) Semua nama Ahli Jawatankuasa yang dipilih hendaklah diedarkan kepada Jabatan melalui Kadi Daerah bagi didaftarkan dan diberikan Surat Perlantikan yang ditandatangani oleh Yang Dipertua, Jabatan Agama Johor seperti Borang 1 dalam Jadua

You

2.2.3 Kepimpinan aktiviti

  • a. Menulis kertas kerja
  • b. Menjalankan mesyuarat
  • c. Melaksanakan aktiviti

2.2.4 Menulis laporan aktiviti

a. Menulis kertas kerja

b. Menjalankan mesyuarat

c. Melaksanakan aktiviti

Apabila kita memperkatakan tentang pemimpin dan kepimpinan secara umumnya kita memahami bahawa pemimpin ini haruslah memimpin suatu kelompok manusia dan ia melibatkan paling kecil pihak kedua sehinggalah kepada kumpulan atau kelompok yang lebih besar.

Apabila pemimpin dilantik oleh kelompok atau kumpulan, ia akan diberikan kuasa ataupun mandat bagi memudahkannya memimpin dan mandat ini biasanya diberikan dalam bentuk kuasa menggubal dan menguatkuasakan perintah, peraturan dan undang-undang.

Dengan adanya kuasa ini, pemimpin akan dapat mengawal dan mempengaruhi subordinatnya secara rela-paksa dan subordinat haruslah menuruti arahan dan kehendak pemimpin selagi ia tidak melanggar peraturan teras atau kadangkala ia disebut perlembagaan yang dipersetujui bersama sebelum itu.

Kepimpinan ataupun disebut ‘the way to lead’ secara asasnya mempunyai tiga (3) komponen utama iaitu sifat, perilaku dan kebolehan menghadapi perkara-perkara luar jangka. Memandangkan kebiasaannya di dalam organisasi , para pemimpin diletakkan di puncak hierarki sesebuah organisasi, maka pemimpin haruslah mempunyai perawakan yang ‘extra-ordinary’ berbanding individu lain di dalam sesebuah organisasi.

2.2.4 Menulis laporan aktiviti

2.2.4 Menulis laporan aktiviti

Learn more about creating dynamic, engaging presentations with Prezi