Introducing
Your new presentation assistant.
Refine, enhance, and tailor your content, source relevant images, and edit visuals quicker than ever before.
Trending searches
MENGENAL KITAB SUCI ALLAH SWT
Allah swt. menurunkan kitab suci kepada Rasulnya, sebagai pedoman hidup umatnya, agar hidupnya selamat dunia & akhirat. Kitab suci yang diturunkan Allah swt. berisi tentang Aqidah, Akhlak, Muamalah, dan Kemasyarakatan.
Namun tidak semua Rasul Allah menerima kitab suci. Ada pula yang menerima suhuf atau ajaran ajaran Allah swt yang berupa lembaran-lembaran, seperti Nabi Ibrahim a.s. Sedangkan yang menerima kitab dan suhuf adalah Nabi Musa a.s.
1. Nabi Daud a.s menerima kitab Zabur
2. Nabi Musa a.s menerima kitab Taurat
3. Nabi Isa a.s menerima kitab Injil
4. nabi Muhammad s.a.w menerima kitab Al-Qur’an
Kitab Zabur berisi tentang syair-syair indah (Mazmur) yang merupakan puji-pujian kepada Allah swt. dan ciptaan-Nya.
Selain sebagai Rasul, Nabi Daud a.s.juga seorang raja yang sangat dicintai rakyatnya. Juga seorang yang ahli perang & seorang ahli seni yang sangat tinggi .
Nabi Daud a.s. Mempunyai suara yang sangat merdu. Bia ia membaca Kitab Zabur, orang yang sedang sakit menjadi sembuh, angin menjadi tenang,burung-burung dan gunung pun ikut bertasbih memuji Allah swt.
ALLAH SWT BERFIRMAN
“Dan Tuhan-mu lebih mengetahui siapa yang di langit dan di bumi. Dan sungguh Kami telah memberikan kelebihan kepada sebagian nabi-nabi atas sebagian (yang lain), dan Kami berikan Zabur kepada Daud” (QS Al-Isra/17 : 55)
Kitab Taurat berisi undang-undang (hukum) yang dikenal dengan nama “Sepuluh Perintah Allah”. Dalam menyampaikan ajaran ini Nabi Musa a.s. Dibantu oleh saudaranya yang bernama Nabi Harun a.s.
Kitab Taurat diturunkan hanya untuk menjadi petunjuk bagi bangsa Israil.
Firman Allah swt. :
“Dan Kami berikan kepada Musa kitab (Taurat) dan Kami jadikan kitab itu petunjuk bagi Bani Israil. "Janganlah kamu mengambil penolong selain Aku” (QS Al-Isra /17 : 2)
Berdasarkan Kitab Injil inilah Nabi Isa a.s. Mendapat tugas berat dari Allah swt. tugas itu ialah meluruskan ajaran-ajaran Nabi Musa a.s. Yang telah diselewengkan kaum Bani Israil.
Pelanggaran dan penyelewenangan ajaran Taurat tidak hanya sebatas pada hukum dan atat cara ibadah, namun juga pada perilku masyarakatnya yang semakin kacau.
Allah swt berfirman:
Nabi Muhammad s.a.w menerima kitab Al-Qur’an
Al-Qur’an merupakan kitab suci yang sempurna. Isi kandungannya mencakup semua hal yang terdapat pada kitab-kitab terdahulu.
Al-Qur’an menurut bahasa artinya “bacaan” sedangkan menurut istilah Al-Qur’an ialah Firman Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw., sebagai petunjuk bagi umat manusia agar hidupnya bahagia dunia dan akhirat.
“Sesungguhnya Kamilah yang menurunkan Al-Qur’an, dan sesungguhnya Kami tetap memeliharanya”. (QS Al-Hijr/15 : 9)