Algy Tanadi
Claudia
Edbert Wilson
Jordan Royanto
Monica Tjahjono
Hukum Pembuktian
UPH 2015
- Pada Januari 2015 membuat perjanjian kredit dengan Bank Mitra Niaga
Sebelumnya telah membuat perjanjian bawah tangan untuk meminjam rumah Edbert
Kronologi Kasus
Kronologi Kasus
- Pinjamannya sebesar Rp. 500.000.000,00 dengan bunga 5% setahun dan cicilan 60x selama 5 tahun yang harus dibayarkan setiap tanggal 10 pada setiap bulannya dan jika terlambat membayar, maka denda 0,5 %
per harinya
Kronologi Kasus
- Pada Maret 2017, Algy mengalami kerugian sehingga tidak mampu lagi untuk membayar cicilan
- Dalam perjanjian dikatakan bahwa apabila Algy telat membayar maka Bank wajib memberikan surat somasi 3x dengan interval waktu 30 hari
Kronologi Kasus
- Bank mengeluarkan surat somasi ketiga pada tanggal 15 April 2017 tanpa surat somasi pertama dan kedua, kemudian melakukan eksekusi terhadap rumah Edbert melalui lelang pada tanggal 24 April 2017.
Kronologi Kasus
Sehingga Edbert dan Algy menggugat Bank Mitra Niaga karena melakukan eksekusi hak tanggungan tidak sesuai dengan perjanjian karena rumahnya dieksekusi tanpa pemberitahuan yang resmi terlebih karena yang berurusan dengan Algy tidak melalui prosedur sebagaimana yang diperjanjikan.
Alat Bukti Algy
- Perjanjian Bawah Tangan
Alat Bukti Algy
Laporan Keuangan PT Nusa Bangsa milik Algy
Saksi Peserta Lelang
Alat Bukti Algy
Sertifikat Hak Milik
Ahli Hukum Jaminan
Ahli Perbankan
Ahli Hukum Perdata
Alat Bukti
Edbert
Alat Bukti
Surat
- Surat Somasi Ketiga
- Rekening Algy
- Tagihan Kredit
Saksi
- Pegawai Bank Mitra Niaga bagian kredit
Kesimpulan
Kesimpulan
- Dengan bank memberikan pinjaman kepada Algy, maka bank memang sudah percaya dengan kapabilitas Algy.
- Dalam hal Algy telat membayar, maka bank wajib memberi surat peringatan sebanyak 3 kali dengan interval waktu 30 hari.
- Dalam hal ini, bank tidak memberikan surat peringatan pertama dan kedua
- Interval waktu pemberian somasi juga tidak sesuai dengan perjanjian.
- Bank melakukan wanprestasi.
- Maka seharusnya keputusan lelang tersebut dapat dibatalkan.