Introducing 

Prezi AI.

Your new presentation assistant.

Refine, enhance, and tailor your content, source relevant images, and edit visuals quicker than ever before.

Loading…
Transcript

Dinding rongga kista radikuler atau periapikal merupakan lapisan epitel jenis Non-keretinizing stratified squamous dengan ketebalan yang bervariasi. Secara khas dapat dilihat adanya proses radang dengan ditemukannya banyak sel neutrofil pada dinding kista tersebut

Thank you for your attention!

KISTA

KISTA RADIKULER

Definisi:

rongga patologis yang biasanya berdinding jaringan ikat dan berisi cairan kental atau semi

likuid, dapat berada dalam jaringan lunak ataupun keras seperti tulang. Rongga kista di dalam rongga mulut selalu dibatasi epitel

Nama lain:

  • kista periapikal
  • kista residual
  • kista periodontal apikal
  • kista sisa akar gigi

Definisi:

kista yang terbentuk pada ujung apeks (akar) gigi yang jaringan pulpanya sudah nonvital/mati. Kista ini merupakan lanjutan dari pulpitis (peradangan pulpa).

Penyebab:

Suatu kista radikular mensyaratkan injuri fisis, kimiawi, atau bacterial yg menyebabkan matinya pulpa, diikuti oleh stimulasi sisa epithelial Malassez,yang biasanya dijumpai pada ligament periodontal.

Patogenis:

kista berasal dari sisa-sisa epitel di ligamen periodontal. Patogenis kista radikular terjadi dlm 3 tahap:

a. Tahap inisiasi

b. Tahap pembentukan kista

c. Tahap pembesaran

Gambaran klinis:

a. Dapat terjadi di ujung gigi manapun regio maksila

anterior yg berhub. dengan gigi yg non vital. (paling

sering)

b. Dapat terjadi pada semua umur, & byk pd pria

c. Ukurannya berkisar antara 0.5-2 cm, ukuran diameter

yang besar wajah menjadi tidak simetri

benjolan parestesi tertekannya syaraf

d. Kista ini tidak menimbulkan keluhan atau

rasa sakit, kecuali kista yang terinfeksi.

e. Pembengkakan membesar scr perlahan.

Laporan Kasus

Pembengkakan

Pemeriksaan Intra Oral

KISTA

RADIKULER

Isi dari aspirasi:

cairan bewarna kekuningan

Perawatan:

a. Endodontik

b. Bedah: enukleasi dan

marsupialisasi

Inspeksi

  • Trismus : (-)
  • Kelainan : bengkak
  • Lokasi : regio 46
  • Warna : eritema

Keterangan

  • Bibir atas : N
  • Bibir bawah : N
  • O.H. : Sedang
  • Gingiva : N
  • Oklusi : N
  • Palatum : N
  • Mukosa pipi ka & ki : cheek biting
  • Lidah : Indentition marking
  • Dasar mulut : N

gambaran histopalogi

Palpasi

  • Suhu : N
  • Batasnya : jelas
  • Permukaan : rata
  • Mudah digerakkan / tidak : tidak
  • Konsistensi : Keras
  • Fluktuasi : (-)
  • Nyeri tekan : (-)
  • Ukuran : P(2) x L(2) x T(1,5) cm

radiolusen berbentuk bulat atau oval dibatasi radioopak yg merupakan perluasan lamina dura dari gigi yang bersangkutan. Jarang terjadi resorpsi akar.

gambaran radiologi

Pemeriksaan Esktra Oral

a. Pemeriksaan EO

Inspeksi

  • lokasi / regio : kanan bawah
  • Bentuk Kelainan: bengkak
  • Warna : normal

Palpasi

  • Suhu : Normal
  • Batas : Jelas
  • Mudah digerakkan / tidak: tidak
  • Permukaan : Normal
  • Konsistensi : Keras
  • Nyeri tekan : (-)
  • Fluktuasi : (-)
  • Ukuran : P (2) x l (2) x T (1,5) cm
  • Kelenjar Getah Bening: Normal

No. Status: D.3693/V/12

Jenis Kelamin: Perempuan

Tgl. Lahir / Umur: 4 Juli 1992/19 thn

Keluhan Utama:

Terasa ada bengkak pada gusi dan sudut rahang bawah kanan.

Riwayat penyakit:

± 1 bulan yang lalu gusi membengkak, lama kelamaan bertambah besar. pernah sakit dan pernah minum obat ponstan. pasien datang dlm keadaan tidak sakit.

oleh:

Ambar Nur Ardilla (2011-16-079)

Amelia Fauzia Rachim (2011-16-080)

gambaran panoramik

And one more thing...

Conclusion

is here

Learn more about creating dynamic, engaging presentations with Prezi