NABI-NABI DALAM ALKITAB
NABI YEREMIA
YEREMIA diangkat menjadi nabi oleh Allah pada tahun 647 SM; pada tahun ke-13 pemerintahan Yosia, Raja Yehuda
NABI YEREMIA menubuatkan beberapa hal penting, misalkan:
- Penawanan Raja Zedekia dan pembinasaan Yerusalem oleh Raja Nebukadnezar dari Babilonia. Semua putra Raja Zedekia dibunuh; Raja Zedekia sendiri menjadi buta dalam pembuangannya ke Babilonia (Yeremia 20:3-6; 21:3-10).
- Digulingkannya Raja Yeoahas dan kemuliaannya selama dalam penawanan (Yeremia 22:11-12; 2 Raja-raja 23:30-34).
- Penawanan Raja Yehoyakhim ke Babilonia (Yeremia 22:24-27; 2 Raja-raja 24: 15-16).
KARAKTER NABI YEREMIA
Berani menentang Nabi-nabi palsu
Berani menubuatkan kehancuran Bait Suci di era Raja Yoyakhin (609 SM) dan pada pemerintahan Raja Zedekia (598 SM)
Yesaya diangkat menjadi nabi pada tahun wafatnya Raja Uzia, raja dari Kerajaan Yehuda (740 SM). Ia bernubuat selama kurang lebih 40 tahun lamanya.
YESAYA menikah dengan seorang nabiah; ia memiliki dua orang anak yang bernama Syear Yasyub (orang yang tertinggal akan kembali) dan Maher-Syalal Hasy-Bas (cepat rusak, cepat jadi mangsa)
YESAYA diketahui aktif dalam kegiatan politik di Kerajaan Yehuda dan bekerja di istana. Banyak nubuatan dan ilham yang Yesaya terima dari Tuhan berkaitan dengan konflik multi-bangsa di kawasan Yudea.
NEHEMIA lahir pasca-pembuangan Kerajaan Yehuda; pada era Kerajaan Persia.
NEHEMIA memiliki reputasi yang baik, kendati ia merupakan imigran di negeri Persia.
Nehemia bekerja di istana sebagai juru minuman Raja Artaxerxes I
Kehidupan dan nubuatan Nehemia dekat dengan tema 'restorasi', 'pemulihan', dan 'pembangunan kembali' Bangsa Israel.
Nehemia tidak hanya membangun ulang Kota Yerusalem dan Mezbah bagi TUHAN (2 : 11 - 6 : 19), namun juga membangun ulang kehidupan Bangsa Israel yang sudah kacau. Ia juga memimpin Bangsa Israel melewati proses restorasi ini dalam kapasitasnya sebagai Gubernur Yerusalem.
Nehemia, bersama Ezra, berseru kepada Orang-orang Israel agar kembali membaca Torah, dan mengakui pelangaran-pelanggaran apa saja yang mereka buat. Salah satu pelanggaran yang paling umum di antara Orang Israel pada jaman itu ialah menikahi Orang non-Israel.
TERIMA KASIH!
PENDAHULUAN
ADA KURANG LEBIH 48 NABI DALAM ALKITAB
NAMUN, HANYA ADA 16 NABI YANG NUBUATANNYA DICATAT DALAM ALKITAB
NABI-NABI TERSEBUT TERBAGI DALAM 2 KELOMPOK BERDASARKAN PANJANG NUBUAT MEREKA
NABI-NABI BESAR
berarti mereka menghasilkan banyak nubuat
mereka adalah:
- Nabi Yesaya
- Nabi Yeremia (dikisahkan dalam 2 kitab, Kitab Yeremia dan Ratapan)
- Nabi Yehezkiel
- Nabi Daniel
NABI-NABI KECIL
berarti mereka menghasilkan nubuatan yang tidak terlalu panjang
mereka adalah: Hosea, Yoel, Amos, Obaja, Yunus, Mikha, Nahum, Habakuk, Zefanya, Hagai, Zakharia, Maleakhi.
FOKUS NUBUAT-NUBUAT NABI YESAYA
Memperingatkan Kerajaan Yehuda agar tidak terlibat terlalu jauh dalam perselisihan/persekutuan politis dengan negara-negara lain; dan malahan menjauhkan diri dari kuasa Allah
YEHUDA pada waktu itu berselisih dengan Aram serta Israel. Yehuda juga dijajah oleh bekas sekutunya, Asyur. Yehuda khilaf karena di saat-saat ini mereka tidak berpaling pada TUHAN melainkan pada bangsa asing lain, Mesir.
YESAYA juga menubuatkan tentang kelahiran, karya, kematian, dan kebangkitan YESUS KRISTUS sebagai Mesias yang akan menyelamatkan Bangsa Israel.
NABI YESAYA
NEHEMIA
Asa, Deni, Galuh, Rani
7 Juni 2013