Introducing
Your new presentation assistant.
Refine, enhance, and tailor your content, source relevant images, and edit visuals quicker than ever before.
Trending searches
2.4 Manajemen Fasilitas dan Lingkungan
2.4.1 Membuat program pengadaan sarana dan prasarana sekolah
2.4.2 Pengadaan sarpras/fasilitas
2.4.3 Melaksanakan kerja bakti bersama untuk seluruh warga sekolah setiap Jumat pagi
2.4.4 Mengikuti Lomba sekolah bersih dan sehat tingkat kabupaten atau tingkat propinsi dan nasional
2.5 Manajemen Kesiswaan
2.5.1 Menerapkan disiplin siswa
2.5.2 Melaksanakan pembinaan siswa
2.5.3 Mengikuti kegiatan ekstrakurikuler
2.5.4 Mengikutsertakan siswa dalam lomba-lomba
2.5.5 Melaksanakan Home Visit terutama bagi siswa yang bermasalah
2.6 Pemberdayaan Masyarakat
2.6.1 Menjalin hubungan kerjasama yang baik dengan lingkungan sekolah (masyarakat)
2.6.2 Meningkatkan peran dan fungsi Komite sekolah
2.7 Manajemen Strategik
2.7.1 Menganalisis Visi dan Misi agar lebih tepat dengan perkembangan
2.7.2 Menyusun Program Kerja Sekolah
2.7.3 Membuat Rencana Pengembangan Sekolah
PROSES PEMBELAJARAN
3.1 Ketersediaan dokumen pembelajaran
3.1.1 Ladasan hukum kelengkapan kurikulum 2013
o SKL- Permendikbud Nomor 54 tahun 2013,
o SI Permendikbud Nomor 64 tahun 2013,
o S.Proses Permendikbud Nomor 65 tahun 2013,
o S. Penilaian Permendikbud Nomor 66 tahun 2013,
o S. Pendidik dan tenaga kependidikan Permendikbud Nomor 16 tahun 2013,
o Kurikulum SMK Permendikbud nomor 60 2014
o Penyusunan KTSP Permendikbud nomor 61 2014
o Ektrakurikuler Permendikbud nomor 62 2014
o Kepramukaan Permendikbud nomor 63 2014
o Peminatan Permendikbud nomor 64 2014
o TIK Permendikbud nomor 68 2014
o SKKNI sesuai bidang keahlian yang
3.1.2 Terdapat Hasil Analisis Kontetual
3.1.3 Terdapat KTSP SMK
o Buku- I
o Buku –II
o Buku- III
3.1.4 Perangkat Pembelajaran sesuai maple kelompok A, B, C
o Bahan Ajar,
o Lembar kerja (LK)
o perangkat penilaian
o Media pembelajaran
3.2 Menerapkan pendekatan ilmiah (Scientifik Approach) CBT dan PBT
3.2.1 Discovery Learning, Problem based Learning, Projec Based Learning .
3.2.2 Program pembelajaran Pengayaan, pembelajaran Remidial.
3.2.3 Melaksanakan aktivitas pembelajaran kreatif dan inovatif berbasis ilmiah
o Mengamati ( Observing )
o Menanya ( Questioning )
o Mengumpulkan data ( Exploring)
o Mengasosiasikan( Assosiating)
o Mengkomunikasikan ( Communicating)
3.3 Penerapan Penilaian Autentik
3.3.1 Menggunakan metoda penilaian sesuai kompetensi
o Sikap- ( observasi, antar teman- jurnal, Penilaian diri )
o Pengetahuan ( Test tulis, tes Lisan, penugasan )
o Keterampilan ( Praktik, projek, Forto polio, )
3.3.2 Tahapan penilaian Autentik
o Penilaian dilaksanakan selama proses
o Penilaian pada akhir pembelajaran
3.3.3 Tindak lanjut hasil penilaian
o Umpan balik
o Rekomendasi
3.3.4 Pelaporan hasil penilaian
o Penilaian harian
o UTS, UAS, UTK, UMTK , US,UN
3.4 Rancangan dan implementasi pembelajaran jarak jauh dan melakukan kolaborasi pembelajaran
3.4.1 Merancang Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ)
3.4.2 Identifikasi Bahan Pembelajaran
3.4.3 Membangun Sistem pembelajaran
3.4.4 Memproduksi program PJJ
3.5 Pembelajaran dapat menggunakan dua bahasa minimal 2 mata pelajaran produktif pada program keahlian unggulan
3.5.1 Meningkatkan kompetensi berbahasa asing guru mapel
3.5.2 Menyiapkan perangkat pembelajaran dalam dua bahasa
3.5.3 Melaksanakan pembelajaran menggunakan 2 bahasa sebagai pengantar pembelajaran produkdif
3.6 Pengembangan pembelajaran bahasa asing lain selain bhs. Inggris.
3.6.1 Terdapat kurikulum pembelajaran bahasa Asing lainnya (melaui pengintegrasian Peminatan dan muattan local)
3.6.2 Terdapat tenaga pendidik bahasa asing lainnya.
3.6.3 Terdapat sara pembelajaran
3.7 Pembelajaran Praktik menggunakan alat sesuai tuntutan kompetensi.
3.7.1 Memiliki sekurangurang 2 sampai 3 Ruang Praktik sesuai bidang keahlian ( Standard Worksop, Advand Worksok dan Teaching Factory)
3.7.2 Terdapat alat dan sarana paraktik sesuai tuntutan kualitas dan kuantitas kompetensi
3.8 Menerapkan pembelajaran berbasis Entrepreneurship
3.8.1 Memiliki paket pelatihan kewirausahaan
3.8.2 Terdapat produk telah dipasarkan
3.8.3 Mengintegrasikan prinsip kewirausahaan dalam setiap proses pembelajaran
3.8.4 Terdapat inovasi produk sekolah
3.8.5 Memberdayakan siswa untuk
3.8.6 melakukan inovasi dan pemasaran produk
3.8.7 Memanfaatkan sarana teaching factory sebagai sebagai media pembelajaran
3.9 Melibatkan Industri dalam proses pembelajaran dan penilaian
3.9.1 Memiliki institusi pasangan
3.9.2 Melibatkan DU- DI dalam perencanaan, pelaksanaan dan dalam evaluasi pembelajran
3.9.3 Membangun kerjasama yang saling menguntungan
3.9.4 Terdapat MoU
SARANA DAN PRASARANA
4.1. Gedung dan Fasilitas Sekolah
4.1.1. Terdapat sertifikat kepemilikan lahan,dan terdapat peningkatan luas lahan dan atau luas bangunan
4.1.2. Terdapat gambar Siteplan
4.1.3. Tersedia ruang yang memadai fasilitas beribadah
4.1.4. Tersedia ruang-ruang penunjang pengembangan diri peserta didik dan guru (sarana olahraga, kesenian)
4.1.5. Perpustakaan yang lengkap dan modern, digital library
4.1.6. Infrastruktur yang menujang – lapangan Parkir
4.1.7. Memungkinkan dilakukan pengembangan
4.1.8. Memiliki luas lahan minimal 15000 m2 dengan luas lahan kosong 500 m2
4.2. Fasilitas Pembelajaran Teori
4.2.1. Ruang dan perangkat Pembelajaran Teori
4.3. Fasilitas Pembelajaran Praktik
4.3.1 Laboratorium IPA/Fisika dan Kimia/ Biologi
4.3.2 Bengkel/laboratorium dasar sesuai dengan program /paket keahlian yang dibuka
4.3.3 Smart Workshop dengan peralatan yang cukup dan presisi untuk pencapaian kompetensi / Standard Workshop
4.3.4 Advance Workshop
4.3.5 Teaching Factory
4.3.6 Perlengkapan keselamatan kerja
4.4 Fasilitas umum
4.4.1 Perencanaan fasilitas pendukung pembelajaran online
LULUSAN BERDAYA SAING
5.1 Lulusan SMK Berdaya saing
5.1.1 Meningkatnya persentase lulusan dengan nilai rata-rata ≥ 8 untuk mata pelajaran UN.
5.1.2 Meningkatnya persentase lulusan dengan nilai rata-rata ≥ 8 untuk uji kompetensi.
5.1.3 Meningkatnya persentase lulusan memiliki skor TOEIC ≥ 400
5.1.4 Meningkatnya jumlah siswa memperoleh sertifikat juara Lomba Kompetensi kejuruan tingkat kabupaten/kota/propinsi/nasional/internasional atau mewakili indonesia pada tingkat dunia
5.1.5 Meningkatnya jumlah siswa yang sudah diterima kerja sebelum lulus
5.1.6 Memiliki sertifikat juara lomba berbahasa asing tingkat kabupaten/kota/propinsi/nasional/internasional
5.2. Keterserapan di Dunia Kerja
5.2.1 Meningkatnya persentase lulusan yang bekerja di industri bertaraf nasional dan internasional
5.2.2 Meningkatnya jumlah siswa yang terlibat di dalam kelompok kewirausahaan
5.2.3 Meningkatnya persentase jumlah lulusan yang berwirausaha
5.2.4 Meningkatnya jumlah lulusan yang bekerja sambil melanjutkan stud
5. 3. Kualifikasi dibidang akhlak mulia
5.3.1 Kualitas akhak lulusan diterima dan diakui bernilai positif di masyarakat sekitar
5.3.2 Kualitas akhak lulusan diterima dan diakui bernilai positif di masyarakat industi
SMK PUSAT PELATIHAN
6.1 SMK sebagai pusat belajar bagi masyarakat
6.1.1. Mempunyai Aliansi (Kepala Sekolah,Tenaga Kependidikan lainnya, Guru dan siswa sekolah lain)
6.1.2. Meningkatnya standard Tempat Studi Banding dalam hal pengelolaan bengkel model pembelajaran dan teaching factory
6.1.3. Menjadi Model/ bencmark dalam pengelolaan sumberdaya dan pengembangan sekolah
6.2 SMK sebagai pusat belajar bagi industri
6.2.1 Meningkatnya jumlah industri atau perusahaan yang bermitra dengan kelompok kewirausahaan siswa
6.2.2 Memiliki MOU untuk bekerjasama dengan industri
6.3 SMK sebagai pusat belajar bagi masyarakat sekitar
6.3.1 Meningkatnya partisipasi masyarakat yang menggunakan Fasilitas sekolah sebagai (TUK, Tempat pelatihan Masyarakat dll)
+ 1 TAHUN
SMKN 12 BANDUNG
2019
SEKOLAH RUJUKAN NASIONAL
Sekolah Rujukan Nasional
AMTO 147
1. Pengembangan 6 Aspek
2. Sekolah
1. Program Sertifikasi AMTO 147
SMKN 12 BANDUNG
2014
1.3. Layanan kerja sama DUDI dan institusi lainya
LAYANAN SMK
1.3.1. Mempasilitasi kerja sama DUDI sekolah aliansi dengan industri Nasional dan Internasional
1.3.2. Memfasilitasi kerja sama sekolah dengan institusi lain ( Asosiasi, LSP, Lembaga Training Provider dll )
1.3.3. Mengembangkan model kerja sama dengan industri lokal, nasional dan internasional yang terprogram dan sistimatis
1.3.4. Memandu sekolah aliansi untuk mendirikan TUK
1.3.5. Memfasilitasi kerja sama pengiriman tenaga kerja keluar negeri
1.1 Memberikan layanan kepada siswa dan masyarakat
1.1.1 Sekolah dapat menampung jumlah siswa berdasarkan minat mencapai 1000-3000 siswa
1.1.2 memiliki program pilihan minimal 5 kompetensi keahlian
1.1.3 Siswa mendapat jaminann asuransi kecelakaan
1.1.4 Pendampingan ke sekolah aliansi untuk mendapat dana bantuan pendidikan / bea siswa
1.1.5 Bursa kerja kepada sekolah aliansi dan masarakat
1.5 Mendapat kepercayaan banyak pihak
1.5.1 Mendapat dukungan dan pendanaan dari pemerintah daerah
1.5.2 Mandapat dukungan pendanaan pusat
1.5.3 Dukungan dari industri dan masarakat ( ada dukungan fasilitas dan pendanaan )
1.2 Layanan Pembelajaran
1.4 Dapat memberikan layanan Fungsi Majemuk
1.2.1. Sekolah dapat memberikan akses layanan pendampingan implementasi kurikulum
1.2.2. Sekolah dapat memberikan akses layanan teknik pembuatan bahan/ sumber belajar
1.2.3. Sekolah dapat memberikan akses layanan penggunaan dan teknik pembuatan Media pembelajaran
1.2.4. Memiliki Perpustakaan lengkap, mudah diakses dalam pemberian layanan lansung dan on line
1.2.5. Memberikan layanan dan informasi sistem pengelolaan Sarana prasarana pembelajaran untuk mendukung proses pembelajaran yang bermutu
1.2.6. Sekolah dapat memberikan layanan dan pendampingan pembuatan media pembelajaran untuk sekolah aliansi dan sekolah lainnya
1.2.7. Sekolah memberikan layanan dan pendampingan serta pemodelan pelaksanaan pembelajaran meliputi : pendekatan saintifik, model pembelajaran, dan panilain otentik
1.4.1. Sekolah memberikan layanan dan informasi pendirian dan pengeloaan TUK kepada Sekolah Aliansi
1.4.2. Sekolah memberikan layanan pelatihan kepada masarakat umum
1.4.3. Sekolah memberikan layanan uji kompetensi kepada sekolah aliansi dan masarakat umum
1.4.4. sekolah yang dapat dijadikan contoh dalam melaksanakan sistem manajemen dan kepemimpinan Sekolah ( antara lain : MBS , peran pemimpin EMASLIM dan lain lain )
1.4.5. Sebagai model iplementasi ISO
1.4.6. Sebagai model dan pemberian layanan sekolah berwawasan lingkungan yang nyaman dan asri
MANAJEMEN SMK
2.1. Organisasi Sekolah
2.1.1 Melaksanakan penataan struktur organisasi
2.1.2 Menyusun uraian tugas individu sesuai jabatan
2.1.3 Menetapkan tata tertib sekolah untuk guru dan pegawai serta siswa
2.1.4 Menerapkan stanndar manajemen internasional
2.1.5 Melaksakan peningkatan mutu sekolah
2.1.6 Penelusuran Tamatan
2.1.7 Melaksanakan akreditasi sekolah
2.2 Administrasi Sekolah
2.2.1 Melaksanakan Administrasi Pegawai
2.2.2 Melaksanakan Administrasi Kurikulum/ pembelajaran
2.2.3 Melaksanakan Administrasi Kesiswaan
2.2.4 Melaksanakan Administrasi Keuangan
2.3 Sumber Daya Manusia
2.3.1. Membuat analisa kebutuhan guru dan personil
2.3.2. Membuat peta kompetensi guru dan pegawai
2.3.3. Meningkatkan etos kerja guru dan pegawai
2.3.4. Melaksanakan Peningkatan Kualifikasi Pegawai
2.3.5. Melaksanakan Peningkatan Kualifikasi dan Kompetensi guru
2.3.6. Penempatan personil pada jabatan sesuai kompetensinya
2.3.7. Melaksanakan supervisi guru dan pegawai
2.3.8. Meningkatkan kompetensi guru
2.3.9. Melaksanakan studi banding untuk guru dan personil