Introducing
Your new presentation assistant.
Refine, enhance, and tailor your content, source relevant images, and edit visuals quicker than ever before.
Trending searches
Persediaan adalah aset
yang tersedia untuk dijual dalam kegiatan usaha,diproduksi, atau
sebagai perlengkapan yang digunakan dalam proses produksi atau pemberian jasa.
Sederhananya,persediaan adalah bagian dari aset lancar yang dapat digunakan untuk memproduksi suatu barang ataulangsungdijual
Dibawah adalah beberapa tujuan dari akuntansi persediaan :
Prinsip dasar yang pertama dari etika profesi akuntansi adalah bersikap atau berperilaku profesional. Setiap akuntan mesti menjaga nama baik profesinya. Salah satu caranya dengan bersikap secara profesional. Sikap yang dijunjung tinggi oleh profesi akuntan adalah bisa dipercaya, jujur, dan bertanggungjawab serta akurat atau valid.
Berikutnya etika profesi akuntansi adalah menjaga kerahasiaan klien. Tidak diperkenankan bagi seorang akuntan mengungkapkan data-data penting perusahaan yang sifatnya rahasia kepada umum.
1. Fungsi economis lot sizing : untuk menguragi biaya tiap unit saat proses produksi dengan mempertimbangkan penghematan seperti diskon pembelian dan biaya pengangkutan yang lebih murah
2. Fungsi antisipasi : agar persediaan aman apabila ada keterlambatan pengiriman atau ketidakpastian permintaan barang agar produksi tidak mengalami gangguan.
3. Fungsi decoupling : agar semua permintaan pelanggan bisaterpenuhi tanpa bergantung pada supplier
FIFO (Frist In Frist Out)
Di mana barang yang masuk pertama kali akan dijual terlebih dahulu.
Harga beli barang yang duluan masuk akan menjadi dasar dalam
menentukan harga pokok penjualan barang yang lebih dulu terjual atau
barangkelua
LIFO (Last In Frist Out)
Pada metode LIFO, nilai HPP menggunakan nilai dari barang yang
masuk terakhir. Dengan demikian, saldo nilai persediaan nantinya
akan menggunakan harga barang yang dibeli terlebih dahulu
Average Cost (Rata-Rata)
Pada metode ini, semua barang yang siap dijual memiliki harga
yang sama. Dengan demikian, HPP-nya dihitung
menggunakan rata-rata harga pembelian semua barang,
kemudian dibagi dengan jumlah semua barang
1. Metode Perpetual
Pada metode pencatatan
persediaan perpetual, akun
Persediaan akan senantiasa
diperbarui. Dengan demikian,
saldo di akun Persediaan akan
bertambah sebesar harga pokok
barang yang dibeli dan akan
berkurang sebesar harga pokok
penjualan (HPP). Maka dari itu,
saldo di akun Persediaan harus
mencerminkan biaya dari
barang yang tersedia.
2. Metode Periodik
Dalam metode pencatatan
Periodik, pembukuan (akuntansi)
tidak mencatat adanya mutasi
persediaan. Nilai persediaan tidak
ter-update dengan adanya
perolehan dan pemakaian
persediaan. Satu-satunya jalan
untuk meng-update nilai persediaan
adalah dengan melakukan
inventarisasi fisik (stock opname)
secara periodik pada akhir periode.
Nilai persediaan akhir metode FIFO:
= (Rp 1. 881.000 x 2) + Rp 1.850.000
= Rp 5.612.000
Persediaan akhir:
= Rp 1.880.000 + Rp 1.860.000 + Rp1.881.000
= Rp 5.621.000
Menghitung Gross profit:
= Rp 1.900.000 – Rp 1.870.400
= Rp 29.600
= Rp 29.600 + Rp 29.600 = Rp 59.200
Persediaan akhir:
= Rp 1.870.400 x 3 unit
= Rp 5.611.200