PERLAWANAN
RAKYAT
Sebelum Tahun 1800
XI MIPA 1
Kelompok 4 :
- Abigail (01)
- Brighton (04)
- Michelle (15)
- Ryan (16)
Perlawanan Sebelum Tahun 1800
- Ditandai dengan perang/perlawanan langsung terhadap kekuasaan bangsa Eropa.
- Perlawanan tersebut ditandai dengan persaingan antar kerajaan-kerajaan yang seringkali melibatkan bangsa Eropa.
Sebelum 1800
Perlawanan Rakyat Maluku
MALUKU
- Rakyat ternate dipimpin oleh Sultan Hairun
- Perlawanan rakyat Maluku terjadi pada masa pendudukan kerajaan Portugal dan Belanda
- Kayanya rempah-rempah di Maluku juga menarik minat bangsa asing.
Perlawanan Portugal Terjadi tahun 1550
- Portugal mulai mencampuri urusan domestik kerajaan ternate yang beragama islam
- Portugal menangkap sultan hairun
- Mulai memonopoli perdagangan rempah remah
SEBAB
Portugal menyerah pada 15 Juli 1575
- Belanda merupakan sekutu di maluku
- Belanda sukses menguasai tempat itu selama 300 tahun
Perlawanan terhadap Belanda
SEBAB
- Mengurangi jumlah sekolah, guru dan pendeta
- Residen Van Den Bergh menolak membayar perahu rakyat dengan harga yang layak
Perlawanan Rakyat Demak
DEMAK
- Dipimpin oleh Dipati Unus
- Perlawanan ini tidak mendapat dukungan dri kerajaan di Kawasan Sumatra, jawa, dan Kalimantan
- Serangan 2 kali
- Sultan Fattah bikin kapal di gelanggang kapal semarang ( tahun 1509)
- Pati Unus sebagai panglima membawa 100 kapal (1511)
- Pati unus menurus armada gabungan(1511)
- Pati Unus berusaha mencari mata mata (1512)
- Pati unus mengetahui benteng A – farmosayang. ( 1512 )
- Pati unus memerangi portugis tahun 1512
URUTAN KEJADIAN
Perlawanan Rakyat Mataram
Raja Mataram yang paling gigih menyerang VOC di Batavia adalah Sultan Agung Hanyakrakusuma. Perlawanan rakyat Mataram saat diperintah Sultan Agung Hanyakrakusuma untuk menyerang VOC di Batavia terjadi dua kali, meskipun kedua-duanya belum memperoleh keberhasilan.
MATARAM
- Perlawanan rakyat Mataram pertama terhadap VOC di Batavia dilakukan pada bulan Agustus 1628 yang dipimpin oleh Tumenggung Bahurekso.
- Sebagian pasukan Mataram melakukan serangan mendadak melalui perairan laut Batavia serta sebagian lagi mendarat dan bermukim di daerah Marunda untuk membangun benteng darurat yang terbuat dari bambu yang dianyam.
- Upaya yang dilakukan pasukan Mataram berikutnya adalah membendung Sungai Ciliwung agar penghuni benteng (Belanda) kekurangan air. Strategi ini ternyata cukup efektif, terbukti bangsa Belanda kekurangan air dan terjangkit wabah penyakit malaria dan kolera yang sangat membahayakan jiwa manusia.
- Perlawanan rakyat Mataram saat itu mengalami kegagalan.
Perlawanan Pertama
Perlawanan rakyat Mataram kedua terhadap VOC di Batavia dilaksanakan tahun 1629 dan dipimpin oleh Dipati Puger dan Dipati Purbaya.
Perlawanan Kedua
Perlawanan Rakyat Banten
- Perlawanan rakyat Banten terhadap VOC dibangkitkan oleh Abdul Fatah (Sultan Ageng Tirtayasa) dan puteranya bernama Pangeran Purbaya (Sultan Haji).
- Pada tahun 1659, perlawanan rakyat Banten mengalami kegagalan, yaitu ditandai oleh keberhasilan Belanda dalam memaksa Sultan Ageng Tirtayasa untuk menandatangani perjanjian monopoli perdagangan.
- Pada tahun 1683, VOC menerapkan politik adu domba (devide et impera) antara Sultan Ageng Tirtayasa dengan puteranya yang bernama Sultan Haji, sehingga terjadilah perselisihan antara ayah dan anak, yang pada akhirnya dapat mempersempit wilayah serta memperlemah posisi Kerajaan Banten.
BANTEN
Perlawanan Rakyat Makassar
- Konflik antara Sultan Hasanuddin dan Aru Palaka
- Pertempuran antara Sultan Hasanuddin dan Belanda
- Perjanjian Bongaya pada 1667
MAKASSAR
Perlawanan
Untung Surapati
- Persekutuan Untung Surapati dengan Sultan Amangkurat II
- Sultan Amangkurat III
- Perang antara sultan Pakubuwono I dan Untung Surapati
UNTUNG SURAPATI