Introducing
Your new presentation assistant.
Refine, enhance, and tailor your content, source relevant images, and edit visuals quicker than ever before.
Trending searches
Dalam proses budidaya udang, petambak sudah tidak asing dengan senyawa amonia, nitrat dan nitrit. Ketiga senyawa tersebut sangat mudah muncul pada suatu perairan termasuk kolam tambak. Pada umumnya, ketiga senyawa tersebut tidaklah beracun namun pada tingkat tertentu, ketiganya dapat memperburuk kualitas hidup ikan ataupun udang.
Penyebab Munculnya Ion Nitrat
Penyebab &
Potensi Bahaya
amoniak, nitrat dan nitrit yang terlarut dalam perairan berasal dari sisa pakan pellet yang terbuang. Pakan Pellet yang diberikan kepada ikan tidak semua dapat ditangkap oleh ikan, sebagian hanyut terbawa arus air. Dari pellet yang berhasil tertelan oleh ikan, hanya sebagian kecil berhasil terasimilasi oleh ikan.
Kadar aman nitrat adalah 20mg/l, jika ambangnya sudah sampai ratusan lebih mg/l maka nitrat akan menjadi berbahaya untuk ikan. Dapat menyebabkan nitrat shock, keracunan nitrat, hingga kematian pada ikan.
Solusi
Terdahulu
Penambahan Tanaman Air
Tanaman umumnya menyerap Nitrogen dalam bentuk Ammonium (NH4+) dan Nitrat (NO3-).
Beberapa kelemahan solusi terdahulu:
1. Mengurangi jumlah oksigen dalam air
2. Mengurangi jumlah air
3. Perairan menjadi dangkal
4. Mengganggu lalu lintas perairan
5. Meningkatnya habitat baru
Berasal dari limbah kolam ikan
Dilepaskan ke udara bebas
Berasal dari elektrolisis
Dialirkan kembali ke sistem
S. Z. Abbas and M. Rafatullah
Pemilihan katalis harus berdasarkan reaksi hidrogenasi
Mengalami reduksi
Mengalami oksidasi
Sabatier Oksidasi
Katalis yang aktif adalah substansi yang mampu mengikat atom hidrogen dengan kekuatan sedang
Atom yang memiliki orbital d kosong dengan kekosongan elektron hanya 1 atau 2 logam transisi / oksida logam transisi
Mempertimbangkan faktor tersebut, kandidat katalis yang terpilih adalah Cu, Rh, Ag
Liu, Jilei & Wang, Ronghua & Chen, Zhen & Hu, Ning & Chaohe, Xu & Shen, Zexiang. (2018). Nanocarbon Based Electrocatalysts for Rechargeable Aqueous Li/Zn‐Air Batteries. ChemElectroChem. 5. 10.1002/celc.201800141.
Abbas, S.Z. and Rafatullah, M. (2018) “Sediment microbial fuel cells in relation to anaerobic digestion technology,” Anaerobic Digestion Processes, pp. 33–53. Available at: https://doi.org/10.1007/978-981-10-8129-3_3.
Pintar, A., Batista, J. and Levec, J. (2001) “Catalytic denitrification: Direct and indirect removal of nitrates from potable water,” Catalysis Today, 66(2-4), pp. 503–510. Available at: https://doi.org/10.1016/s0920-5861(00)00622-2.
Quaino, P. et al. (2014) “Volcano plots in hydrogen electrocatalysis – uses and abuses,” Beilstein Journal of Nanotechnology, 5, pp. 846–854. Available at: https://doi.org/10.3762/bjnano.5.96.