Introducing
Your new presentation assistant.
Refine, enhance, and tailor your content, source relevant images, and edit visuals quicker than ever before.
Trending searches
perlawanan bangsa indonesia terhadap bangsa portugis yang di lakukan oleh kesultanan ternate, demak dan aceh
8
Perlawanan Bangsa Indonesia Terhadap Bangsa Portugis
Introduction
FIRST TOPIC
- Bangsa Portugis (bangsa) = mengemban misi dagang.
- VOC, Inggris & Hindia Belanda (kolonilisme) = menguasai & mengembangkan sistem politik, ekonomi, &milier di Nusantara.
Oleh karena itu, dalam konteks ini, kita menyebut Perlawanan terhadap bangsa Portugis", bukan Perlawanan terhadap kolonialisme Portugis)
SECOND TOPIC
A. Perlawanan Kesultanan Ternate
Alasan :
- monopoli perdagangan
- campur tangan urusan internal
- penyebaran agama khatolik
Perjuangan dilanjutkan oleh Sultan Baabullah & berhasil mengusir portugis dari Maluku pada tahun 1575. Lalu Portugis pun menyingkir & berkuasa di Pulau Timor.
Ternate melakukan perlawanan di bawah pimpinan Sultan Hairun.
Sultan Hairun ditangkap dengan sebuah tipu muslihat & kemudian dihukum mati pada tahun 1570.
B. Perlawanan Kesultanan Demak
Pendudukan Portugis pada tahun 1511 serta kebijakan monopoli yang diterapkannya membuat aktivitas perdagangan para saudagar muslim terganggu.
THIRD TOPIC
Hal ini, memicu solidaritas dari Kesultanan Demak & sebagai perwujudan politik ekspansi Kesultanan Demak.
A
Pada saat perlawanan Raden Fatah tidak mempimpin langsung pasukan, tetapi mengutus Pati Unus & melakukan penyerangan sebanyak 2 kali yaitu pada tahun 1512 & 1513.
Portugis di beri hak monopoli perdagangan lada sebagai imbalannya. Bangsa Portugis juga diminta untuk membangun benteng di Sunda Kelapa.
Akan tetapi Portugis tidak dapat mewujudkan rencana monopoli perdagangan & membangun benteng pada tahun berikutnya.
B
Kerajaan Padjajaran merasa terancam oleh ekspansi Demak ke Sunda Kelapa. Oleh karena itu, Padjajaran menjalin persekutuan dengan bangsa Portugis pada tahun 1522.
Kabar persekutuan mereka pun di ketahui oleh penguasa Demak. Khawatir ekspansi Portugis semakin cepat, Demak pun terlebih dahulu meyerang Sunda Kelapa dibawah pimpinan Sultan Trenggono dan pada tahun 1526 berhasil menguasainya.
Pada tahun 1527, tanda menyadari perubahan kekuasaan di Sunda Kelapa, Bangsa Portugis tiba untuk membangun benteng. Akan tetapi Sunda Kelapa di bawah pimpinan Fatahillah berhasil menghalau Bangsa Portugis.
Atas kemenangan itu, Fatahillah mengganti nama Sunda kelapa menjadi Jayakarta (Kemenangan Yang Gemilang).
C. Perlawanan Kesultanan Aceh
FOURTH TOPIC
Sejak Malaka dikuasai Portugis, Saudagar muslim memindahkan aktivitas perdagangan ke Aceh dan membuat Aceh maju pesat.
- Sultan Ali Mughayat Syah (1514-1530) berhasil mengalahkan kekuasaan portugis di Aceh.
- Sultan Alaudin Riayat Syah Al-Qohar (1538-1571) menentang kekuatan Portugis dengan bantuan Turki.
- Sultan Alaudin Riayat Syah menyerang portugis di Malaka (1573&1575).
- Sultan Iskandar Muda (1607-1638) 2 kali menyerang portugis di Malaka (1615&1629).
Kesultanan Aceh melakukan Penyerangan ke Malaka.
Alasan :
A
Aceh mendapat bantuan dari Turki, Persia, India & Kerajaan Demak (Kapal, Prajurit & Makanan). Kapal2 Aceh sendiri telah dilengkapi dengan prajurit dan persenjataan yang tangguh.