PENENTUAN DESTINASI WISATA LANSKAP MEDIAN JALAN DAN TAMAN KO

PENENTUAN DESTINASI WISATA LANSKAP MEDIAN JALAN DAN TAMAN KOTA SEBAGAI DESTINASI WISATA DI KOTA MALANG MELALUI PENDEKATAN PERSEPSI WISATAWAN

METODOLOGI PENELITIAN 2

OLEH:

NOFITA SARI

DOSEN

Ir. T. Yoyok Wahyu Subroto, M.Eng.,Ph.D

TERIMAKASIH

KAJIAN TEORI

Seberapa besar presepsi wisatawan mendukung kriteria sebagai destinasi

Seberapa jauh lanskap median jalan dan taman kota memenuhi sebagai destinasi pariwisata?

KERANGKA ALUR PIKIR

TEORI PERSEPSI

Produk wisata (Oka A. Yoeti, 2002:211)

Produk wisata Mason (2000:46) dan Poerwanto (1998:53)

TEORI PRODUK WISATA

Kotler (1988:198)

ATRAKSI

AKSES

NETWORKING

AMENITAS

Robbins, 1998:8

ATRAKSI

AMENITAS

AKSESIBILITAS

DISTORSI SELEKTIF

EKSPOSURE SELEKTIF

INGATAN/ RESTENSI SELEKTIF

PENGETAHUAN

SIKAP

MOTIF

PENGALAMAN

HASIL ANALISIS

Produk wisata James J. Spillane, (1994)

ATRAKSI

FASILITAS

TRASPORTASI

HOSPITALITY

INSFRASTRUKTUR

a. Dalam penelitian kuantitatif analisis data merupakan kegiatan setelah semua data dari seluruh responden atau sumber data lain terkumpul

b. Teknik analisis data dalam penelitian kuantitatif menggunakan statistik

c. Statistik yang digunakan adalah statistik deskriptif

d. Penyajian data dalam bentuk tabel, grafik, diagram lingkaran, pictogram,, perhitungan modus, mean, median. perhitungan penyebaran data melalui perhitungan rata-rata dan standar devisiasi

KEASLIAN PENELITIAN

Seberapa besar peran lanskap median jalan dan taman kota sebagai destinasi pariwisata di Kota Malang melalui pendekatan presepsi wisatawan

FREAGIN 1999

LANDSCAPE PARIWISATA

Peran lanskap Dorcas (2013)

SIKAT ESTETIKA

OBJEK ESTETIKA

PENGALAMAN ESTETIKA

Uji reliabilitas dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan rumus Alpha dalam Arikunto (2010:239) yaitu:

1. Mengubah sikap melalui lansekap

2. Menarik wisatawan lokal dan asing melalui lansekap

3. Estetika dalam desain lansekap

4. Landscaping dan sikap untuk berlibur

5. Landscaping sebagai sikap negatif terhadap pariwisata

6. Landscaping sebagai elemen kunci menuju pasar pariwisata

7. Landscaping infrastruktur pariwisata

8. Lansekap dan pengembangan industri pariwisata alternatif

9. Pariwisata berkelanjutan melalui lansekap

Untuk menguji validitas instrument penelitian digunakan rumus product moment Pearson sebagai berikut.

LANDASAN TEORI

KERANGKA TEORI

VARIABEL TERIKAY (Y) = DAYA TARIK

VARIABEL BEBAS (X1) = LANSKAP

VERIABEL BEBSA (X2) = PRESEPSI

CONTOH KUESIONER

DATA PRIMER

Model analisis menggunakan paradigma ganda dengan dua variabel independen (bebas)

OBSERVASI

KUESIONER

WAWANCARA

KERANGKA TEORI

PENGUMPULAN DATA

DATA SEKUNDER

DATA PRIMER

DATA SEKUNDER

KERANGKA BERFIKIR

LITERATUR

LEMBAGA

WILAYAH PENELITIAN

sepanjang jalan Jendral Basuki Rachmad, jalan Jaksa Agung Suprapto

IJEN

ALUN ALUN TUGU

DIENG

ALUN ALUN KOTA

PENGAMBILAN SAMPEL

Metode yang digunakan yaitu purposif sampling maka penentuan sample berdasarkan pertimbangan tertentu (sugiono 2014: 85)

LATAR BELAKANG

LINGKUP PENELITIAN

KERANGKA TEORI

PENENTUAN JUMLAH SAMPEL

METODE PENELITIAN

JUMLAH SAMPLE DIAMBIL DARI WAKTU DAN SAMPLE DARI KOMUNITAS

TUJUAN

PERTANYAAN PENELITIAN

1. Responden merupakan wisatawan yang berkunjung ke taman kota malang dan wistawan yang berada di hotel dengan view median jalan

2. Responden bukan merupakan warga asli malang,

3. Responden yang melewati median jalan dan taman kota.

1. Untuk mengetahui Seberapa jauh lanskap median jalan dan taman kota memenuhi sebagai destinasi pariwisata.

1. Seberapa jauh lanskap median jalan dan taman kota memenuhi sebagai destinasi pariwisata?

METODOLOGI

ALAT YANG DIGUNAKAN

TAHAPAN PENELITIAN

• Potensi berkembangnya pariwisata di Indonesia dan kota Malang yang setiap tahun meningkat.

• Kota Malang merupakan kota yang memiliki lokasi yang strategis diatara pariwisata di Kota Batu maupun Kab, malang, dan memiliki infrastruktur yang lengkap.

• Malang sebagai kota bunga yang menjadi identitas kota, serta lanskap median dan jalan kota yang dapat menarik wisatawan.

1. KUESIONER

2. PEDOMAN WAWANCARA

3. CEKLIST

4. KAMERA, RECORDER, ALAT TULIS

2 Seberapa besar persepsi wisatawan mendukung kriteria sebagai destinasi?

2. Untuk mengetahui seberapa besar persepsi wisatawan mendukung kriteria sebagai destinasi.

TAHAPAN PERSIAPAN

Variabel bebas (X2) yaitu presepsi wisatawan

TAHAPAN ANALISIS

TAHAPAN PENGUMPULAN DATA

Metode analisis menggunakan metode kuantitatif berdasarkan teori-teori terkait dan menggunakan paradigma positifistik

3. Seberapa besar peran lanskap median jalan dan taman kota sebagai destinasi pariwisata di Kota Malang melalui pendekatan presepsi wisatawan?

3. Untuk mengetahui seberapa besar peran lanskap median jalan dan taman kota sebagai destinasi pariwisata di Kota Malang melalui pendekatan presepsi wisatawan.

• Variabel bebas (X1) yaitu landscape dan terdiri dari:

1. Mengubah sikap melalui lansekap

2. Menarik wisatawan lokal dan asing melalui lansekap

3. Estetika dalam desain lansekap

4. Landscaping dan sikap untuk berlibur

5. Landscaping sebagai sikap negatif terhadap pariwisata

6. Landscaping sebagai elemen kunci menuju pasar pariwisata

7. Landscaping infrastruktur pariwisata

8. Lansekap dan pengembangan industri pariwisata alternatif

9. Pariwisata berkelanjutan melalui lansekap

• Variabel terikat (Y) yaitu dayatarik

design by Dóri Sirály for Prezi