Introducing 

Prezi AI.

Your new presentation assistant.

Refine, enhance, and tailor your content, source relevant images, and edit visuals quicker than ever before.

Loading content…
Loading…
Transcript

Biografi Sultan Muhammad Al-Fatih

Biodata

Buku

Biodata Buku

Tokoh dalam Buku

Sultan Muhammad Al-Fatih

Sultan Orhan bin Utsman

Sultan Bayezid I

Sultan Muhammad I

Biodata

Judul: Fatih al-Qasthanthiniyah As-Sultan Muhammad al-Fatih

Penulis: Dr. Ali Muhammad ash-Shallabi

Penerjemah: Hanif Yahya

Penerbit: Darul Haq, Jakarta

Cetakan: Syawal 1422 H (06,.21.05)

Tebal Buku: 260 halaman

Kata Kerja Mental

Kejadian Penting

1. Mulai menjadi hafidz Quran 30 juz di usia 8 tahun, mempelajari ilmu hadits, mempelajari ilmu fiqih, matematika, ilmu falaq, dan strategi perang, hingga menguasai bahasa Arab, bahasa Persia, bahasa Latin, dan bahasa Yunani.

2. Sultan Muhammad Al-Fatih terkenal mahir dalam melakukan strategi perang urat syaraf yakni strategi mengepung musuh seperti perang wujud aslinya dengan memainkan efek psikologis pada musuhnya.

Kata Sambung

Kata Kerja Tindakan

1. Beliau dijuluki Al-Fatih yang berarti Sang Penakluk karena beliau menaklukkan Konstantinopel.

2. Sejak kecil beliau sudah menghafalkan Al-Quran 30 Juz, mempelajari ilmu hadits, mempelajari ilmu fiqih, matematika, ilmu falaq, dan strategi perang.

3. Dikatakan bahwa ketika menunggu proses kelahiran, Sultan Murad II menenangkan dirinya dengan membaca Al-Quran

1. Kelahiran Sultan Muhammad al-Fatih: Sultan Muhammad al-Fatih dilahirkan pada tanggal 30 Maret 1432 di Edirne, ibu kota Kekaisaran Ottoman saat itu.

2. Pendidikan awal: Sejak usia dini, Sultan Muhammad al-Fatih sudah mulai mendapatkan pendidikan dari para ulama dan ahli ilmu. Ia belajar bahasa Arab, bahasa Persia, bahasa Latin, dan bahasa Yunani.

3. Masa kecil dan remaja: Sultan Muhammad al-Fatih tumbuh sebagai seorang anak yang cerdas dan berbakat. Pada usia 12 tahun, ia sudah ditunjuk sebagai gubernur Amasya dan pada usia 14 tahun, ia telah mengambil alih kekuasaan sebagai sultan Ottoman.

4. Penaklukan Konstantinopel: Salah satu peristiwa penting dalam kehidupan Sultan Muhammad al-Fatih adalah penaklukan Konstantinopel pada tanggal 29 Mei 1453. Dalam peristiwa ini, pasukan Ottoman yang dipimpin oleh Sultan Muhammad al-Fatih berhasil menaklukkan kota tersebut setelah berbulan-bulan melakukan pengepungan.

5. Pembangunan Istanbul: Setelah berhasil menaklukkan Konstantinopel, Sultan Muhammad al-Fatih memulai pembangunan kota baru yang diberi nama Istanbul. Ia membangun berbagai bangunan megah seperti masjid, istana, dan benteng sebagai lambang kekuasaannya atas kota tersebut.

6. Kebijakan toleransi agama: Sultan Muhammad al-Fatih dikenal sebagai seorang penguasa yang memiliki kebijakan toleransi terhadap agama-agama lain di wilayah kekuasaannya. Ia memberikan kebebasan beragama kepada orang-orang Kristen dan Yahudi, bahkan mempekerjakan mereka dalam pemerintahan Ottoman.

7. Kebijakan pendidikan: Sultan Muhammad al-Fatih juga memiliki kebijakan yang pro-pendidikan. Ia mendirikan berbagai madrasah dan universitas untuk meningkatkan taraf pendidikan di kekaisarannya. Salah satu universitas yang didirikan olehnya adalah Universitas Istanbul yang masih berdiri hingga saat ini

1. Sultan Muhammad al-Fatih atau bisa disebut Muhammad II, merupakan khalifah Dinasti Utsmaniyyah ketujuh yang berkuasa pada 1444 M – 1446 M dan 1451 M – 1481 M. Beliau merupakan putra dari Sultan Murad II dan Hüma Hatun.

2. Sejak kecil beliau sudah menghafalkan Al-Quran 30 Juz, mempelajari ilmu hadits, mempelajari ilmu fiqih, matematika, ilmu falaq, dan strategi perang.

3. Beliau wafat pada tanggal 3 Mei 1481, Hünkar Çayırı, Turki di tengah perjalanannya berjihad dan dimakamkan di Masjid Fatih, Istanbul, Turki.

Kata Kerja Pasif

Struktur & Ciri Kebahasaan

1. Sultan Muhammad al-Fatih dilahirkan pada tanggal 30 Maret 1432 di Edirne, ibu kota Kekaisaran Dinasti Utsmaniyyah saat itu.

2. Dikatakan bahwa ketika menunggu proses kelahiran, Sultan Murad II menenangkan dirinya dengan membaca Al-Quran

3. Sebagai anak laki-laki ketiga, al-Fatih tidak diperkirakan siapapun untuk menjadi pengganti Sultan Murad II menjadi sultan.

Orientasi

Reorientasi

Konjungsi Kausalitas

Kata Ganti

1. Beliau dijuluki Al-Fatih yang berarti Sang Penakluk karena beliau menaklukkan Konstantinopel.

1. Beliau merupakan putra dari Sultan Murad II dan Hüma Hatun.

2. Beliau lahir pada tanggal 30 Maret 1432 di Edirne, Turki.

3. Beliau dijuluki Al-Fatih yang berarti Sang Penakluk karena beliau menaklukkan Konstantinopel.

Konjungsi Temporal

Sultan Muhammad al-Fatih merupakan seorang pemimpin yang hebat dan tangguh. Banyak sekali keteladanan yang dapat dicontoh dari beliau, mulai dari semangat melawan rasa malas, kerja kerasnya dalam menimba ilmu, dan jerih payah perjuangannya dalam menaklukkan konstantinopel demi kejayaan umat Islam. Banyak jasa-jasa beliau yang sudah diberikan untuk umat Islam, selama berkuasa yakni tahun 1451 Masehi hingga 1484, Sultan Muhammad Al-Fatih telah membangun lebih dari 300 Masjid dan 57 Sekolah. Kita hendaknya sebagai umat Islam dapat meneladani sikap Sultan Muhammad al-Fatih serta meneruskan perjuangannya demi kelangsungan umat Islam

Kata Sifat

Sultan Muhammad al-Fatih atau bisa disebut Muhammad II, merupakan khalifah Dinasti Utsmaniyyah ketujuh yang berkuasa pada 1444 M – 1446 M dan 1451 M – 1481 M. Beliau merupakan putra dari Sultan Murad II dan Hüma Hatun. Beliau lahir pada tanggal 30 Maret 1432 di Edirne, Turki. Beliau dijuluki Al-Fatih yang berarti Sang Penakluk karena beliau menaklukkan Konstantinopel. Sejak kecil beliau sudah menghafalkan Al-Quran 30 Juz, mempelajari ilmu hadits, mempelajari ilmu fiqih, matematika, ilmu falaq, dan strategi perang. Beliau memiliki 4 istri, yaitu Hatice Hatun (m. 1451–1453), Mukrime Hatun (m. 1449), Emine Gülbahar Hatun, Çiçek Hatun. Beliau juga memiliki 4 anak, yaitu Bayezid II, Cem, Mustafa Sehzade, Gevherhan Hatun. Beliau wafat pada tanggal 3 Mei 1481, Hünkar Çayırı, Turki di tengah perjalanannya berjihad.dan dimakamkan di Masjid Fatih, Istanbul, Turki

1. Sejak kecil beliau sudah menghafalkan Al-Quran 30 Juz, mempelajari ilmu hadits, mempelajari ilmu fiqih, matematika, ilmu falaq, dan strategi perang.

1. Sejak kecil beliau sudah menghafalkan Al-Quran 30 Juz, mempelajari ilmu hadits, mempelajari ilmu fiqih, matematika, ilmu falaq, dan strategi perang.

2. Sultan Muhammad al-Fatih merupakan seorang pemimpin yang hebat dan tangguh.

3. Banyak sekali keteladanan yang dapat dicontoh dari beliau, mulai dari semangat melawan rasa malas, kerja kerasnya dalam menimba ilmu, dan jerih payah perjuangannya dalam menaklukkan konstantinopel demi kejayaan umat Islam.

Keteladanan yang Bisa Dicontoh

World War II, also known as the Second World War, was a global war that lasted

Keteladanan yang bisa dicontoh

1. Semangat beliau dalam menimba Ilmu

2. Sikap kerja kerasnya

3. Sikap keberaniannya dalam menaklukkan Konstantinopel

4. Kecerdasan beliau

5. Merupakan pemimpin yang adil

6. Memiliki Keteguhan Hati dan Keyakinan

7. Bersikap Tawakal (berserah diri kepada Allah)

Hikmah yang Bisa Diambil

Hikmah yang bisa diambil

1. Meningkatkan semangat kita sebagai seorang muslim dalam menimba Ilmu

2. Menjadikan kita pribadi yang bekerja keras

3. Berani dalam memperjuangkan kebaikan serta mengambil keputusan

4. Menjadikan kita insan yang cerdas dan bermartabat

5. Menjadi orang yang adil

6. Memiliki keteguhan hati dan keyakinan

7. Menjadikan kita pribadi yang bertawakal.

Learn more about creating dynamic, engaging presentations with Prezi